Opini
Opini: Pilkada NTT Minus Isu Pendidikan
NTT termasuk provinsi dengan tingkat kemiskinan yang masih tinggi dan kualitas Pendidikan yang masih tertinggal dibandingkan provinsi lain.
Yang juga tak kalah penting, Pendidikan harus dirancang inklusif dan merata hingga ke pelosok daerah. Jangan sampai anak-anak di daerah terpencil tidak memperoleh akses Pendidikan yang berkualitas.
Diperlukan terobosan untuk menjangkau mereka, baik melalui sekolah mobile, pembelajaran jarak jauh, maupun pemanfaatan teknologi informasi secara cerdas sesuai kondisi setempat.
Gagasan ini selaras dengan perspektif struktural fungsional dalam sosiologi Pendidikan, yang menekankan pentingnya Pendidikan sebagai sarana untuk memenuhi kebutuhan sistem sosial yang lebih luas.
Dengan merancang Pendidikan yang inklusif dan adaptif terhadap karakteristik daerah, maka Pendidikan dapat berkontribusi positif bagi Pembangunan dan kohesi sosial di NTT.
Pilkada NTT 2024 seharusnya menjadi momentum bagi para calon pemimpin untuk tidak sekadar meraih kekuasaan, tapi juga memikirkan masa depan generasi muda NTT melalui Pendidikan yang visioner dan kontekstual.
Visi-misi yang ditawarkan tidak boleh hanya menjadi retorika, tapi harus merefleksikan kepekaan terhadap akar masalah dan kearifan dalam melihat potensi daerah.
Hiruk pikuk pesta demokrasi jangan sampai melupakan substansi, bahwa tugas pemimpin adalah menghadirkan kebijakan yang memberi solusi. Dan Pendidikan berkualitas adalah solusi awal bagi kemajuan NTT di masa depan.
Karena itu, sudah saatnya para calon pemimpin NTT berani keluar dari retorika umum, menawarkan gagasan pendidikan yang otentik, berakar pada kearifan lokal, dan mampu menjawab tantangan zaman.
Jika tidak, maka NTT akan terus terjebak dalam lingkaran kemiskinan dan keterbelakangan.
Pada akhirnya, kita berharap Pilkada NTT 2024 menjadi ajang kontestasi gagasan cerdas demi masa depan Flobamora yang lebih gemilang. Dan semoga pemimpin yang terpilih nanti benar-benar hadir sebagai sosol negarawan sejati yang memahami bahwa investasi di bidang pendidikan adalah jalan menuju kejayaan NTT di masa depan. (*)
Opini: Prada Lucky dan Tentang Degenerasi Moral Kolektif |
![]() |
---|
Opini: Drama BBM Sabu Raijua, Antrean Panjang Solusi Pendek |
![]() |
---|
Opini: Kala Hoaks Menodai Taman Eden, Antara Bahasa dan Pikiran |
![]() |
---|
Opini: Korupsi K3, Nyawa Pekerja Jadi Taruhan |
![]() |
---|
Opini: FAFO Parenting, Apakah Anak Dibiarkan Merasakan Akibatnya Sendiri? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.