Tokoh Daerah NTT

Profil Tokoh NTT,  Ayodhia Kalake  yang Diiginkan Kembali Pimpin NTT

Masa jabatan Ayodhia Kalake sebagai Pejbatan (Pj) Gubernur NTT akan berakhir pada 5 September 2024

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
POS-KUPANG.COM/HO-maritim.go.id
Penjabat Gubernur NTT Ayodhia Kalake 

POS KUPANG.COM  -- Masa jabatan Ayodhia Kalake sebagai Pejbatan (Pj) Gubernur NTT akan berakhir pada 5 September 2024 .

Pihak DPRD NTT sudah menyampaikan keinginan agar  pria bernama lengkap Ayodhia Gehak Lakunamang Kalake  itu melanjutkan jabatan PJ Gubernur NTT sampai dengan terpilihnya Gubernur NTT yang baru  nanti.

Sementara  Ayodhia Kalake yang putra  berdarah Flores Timur itu menyebut,  keputusan untuk melanjutkan tugas atau diganti merupakan kewenanmgan preseden RI .

"Bukan tidak. Masih cinta kita, akan selalu cinta (dengan NTT)," kata Ayodhia singkat, Selasa 20 Agustus 2024 di kantor Gubernur NTT. 

Ayodhia juga menanggapi dirinya yang diusulkan menjadi Duta Besar Indonesia untuk Kanada. Dia bilang itu masih proses dan diajukan oleh Presiden agar dibahas di tingkat DPR-RI. Ia menyebut, tidak serta merta proses itu langsung selesai. 

"Masih proses. Ada fit and proper test, ada pembekalan dan lain-lain," kata Ayodhia. 

Masa tugas dari Ayodhia Kalake akan berakhir pada 5 September 2024. Sementara itu, DPRD NTT hanya mengusulkan satu nama yakni Ayodhia Kalake. Artinya, Ayodhia hanya dilakukan perpanjangan jika kembali menjabat. 

Dewan berpandangan, masih ada tugas yang sedang dikerjakan Ayodhia Kalake bersama dengan DPRD seperti Peraturan Daerah hingga perubahan APBD 2024 maupun RPJMD. 

Apalagi, peran dari penjabat gubernur sangat penting dalam menjaga netralitas ASN dan memastikan proses Pilkada berjalan lancar. Sebab, saat ini tahapan pilkada sedang berlangsung. 

“DPRD telah mengusulkan nama Ayodhia Kalake sebagai Penjabat Gubernur NTT hingga selesai,” kata Ketua DPRD NTT, Emi Nomleni sebelumnya.

Ada beberapa alasan, sehingga DPRD NTT kembali mengusulkan nama Pj Gubernur Ayodhia Kalake, yakni kontinuitas pembahasan anggaran, baik itu anggaran perubahan maupun anggaran murni tahun 2025.

Pertimbangan lainnya terkait beberapa regulasi yang sedang berproses seperti Perda RT/RW Provinsi NTT dan RPJMD Provinsi NTT dan waktu yang sisa enam bulan.

Dia mengatakan tugas Penjabat Gubernur sangat terbatas, apalagi harus menjaga pilkada berjalan dengan aman hingga pelantikan nanti. "Yang kita jaga keberlanjutan dan kesinambungan. Sehingga kami usulkan lagi pj gubernur saat ini Ayodhia Kalake," kata , Emi Nuleny.

Dikutip dari Wikipedian Indonesia, Ayodhia Gehak Lakunamang Kalake, S.H., M.D.C.  lahir di Jakarta  pada 18 November 1966.

Ia merupakan birokrat Indonesia yang menjabat sebagai Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur sejak 5 September 2023. Ia juga menjabat Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia sejak 2022.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved