Jokowi Bapak Kontruksi Indonesia
Dirut PT Bumi Indah Terima Kasih Kepada Presiden Jokowi atas Perhatiannya Terhadap Infrastruktur NTT
Direktur Utama (Dirut) PT Bumi Indah Grup, Melkianus Lubalu terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Bapak Kontruksi Indonesia
Penulis: Kanis Jehola | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM – Direktur Utama (Dirut) PT Bumi Indah Grup, Melkianus Lubalu menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Bapak Kontruksi Indonesia.
Terima kasih ini disampaikan karena Presiden Jokowi dinilai berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia lewat pembangunan sejumlah infrastruktur hingga ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk pembangunan berbagai infrastruktur di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Sebagai salah satu pelaku konstruksi di NTT, saya patut menyampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap pembangunan infrastruktur, termasuk berbagai infrastruktur yang telah dibangun di NTT di masa kepemimpinannya selama 10 tahun,” kata Melkianus Lubalu.
“Ucapan terima kasih ini juga saya sudah sampaikan secara langsung di sela-sela acara Refleksi dan Catatan 10 Tahun Pemerintahan Jokowi di Bidang Konstruksi, Infrastruktur dan Investasi di Jakarta,” kata Melkianus Lubalu yang menghubungi Pos-Kupang.com, Jumat (2/8/2024) malam.
Dikutip dari laman setneg.go.id, Presiden Jokowi dalam pidatonya pada acara Refleksi dan Catatan 10 Tahun Pemerintahan Jokowi di Bidang Konstruksi, Infrastruktur dan Investasi di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta, Rabu, 31 Juli 2024, menyebut Gapensi baik pusat maupun daerah memberi kontribusi yang sangat besar dalam pembangunan infranstruktur di tanah air.
Ditegaskannya, sejak awal pemerintahan sepuluh tahun yang lalu, pemerintah berfokus pada pembangunan infrastruktur, baik infrastruktur untuk konektivitas, infrastruktur untuk layanan dasar, infrastruktur untuk pangan, infrastruktur untuk energi, dan infrastruktur untuk industri.

“Tadi angka-angkanya berapa kilometer jalan tol, berapa kilometer jalan nasional, semuanya sudah disampaikan di layar. Berapa jumlah pelabuhan besar, sedang, maupun kecil, berapa airport baru yang telah dibangun, sudah disampaikan semuanya. Dan saya yakin, ini adalah juga kontribusi besar dari Gapensi, baik pusat maupun di daerah,” kata Jokowi.
Jokowi juga menyampaikan kepada Gapensi bahwa membangun infrastruktur bukan hanya membangun beton-betonnya saja, bukan hanya membangun asal jadi, tetapi tidak ada manfaatnya.
“Kita tahu dari pembangunan infrastruktur ini, World Competitiveness Ranking kita naik dari 34 melompat ke 27. Daya saing, itu yang ingin kita raih dari pembangunan-pembangunan yang ada. Selain tentu saja pemanfaatan dari infrastruktur itu untuk rakyat,” katanya.
Saat ini, demikian Jokowi, kita sedang berkompetisi atau bersaing dengan negara-negara lain. “Begitu konektivitas tidak baik, begitu infrastruktur tidak baik, siapa investor yang mau masuk ke Indonesia. Tidak akan ada. Karena infrastruktur menjadi kunci bagi datangnya investasi,” tegasnya.

Selain itu, kata Jokowi, pembangunan infrastruktur juga akan mengurangi biaya logistik.
“Yang dulunya biaya logistik kita kurang lebih 24 persen, sekarang ini sudah turun menjadi 14 persen, sehingga harga-harga bisa ditekan lebih murah dan itu terlihat dari angka inflasi.”
“Kalau dulu angka inflasi kita 8, 9, bahkan 11, sekarang ini bisa ditekan di bawah 3 persen. Dan terakhir, di bulan yang lalu berada di angka 2,58 persen. Jadi pembangunan itu berentetan ke mana-mana. Tidak hanya berfungsi untuk satu, tetapi akan berentetan ke mana-mana,” katanya.
Soal Banting Harga
Presiden Jokowi juga menyinggung Gapensi terkait dengan urusan lelang proyek, terutama urusan harga penawaran.
Pada saat lelang proyek biasanya terjadi banting-bantingan harga supaya menang proyek. “Benar, ndak?” tanya Jokowi yang disambut benar oleh pengurus yang hadir.
“Enggak apa-apa, kompetisi itu baik, bersaing itu baik, tetapi kalau sudah membanting harga itu yang tidak baik. Supaya menang proyek, HPS-nya (harga perkiraan sendiri), turun di bawah 80 persen. Ada lho, banyak lho. Bener, ndak?” tanya Jokowi yang disambut benar oleh pengurus yang hadir.

Jokowi mengatakan, jika terjadi banting harga maka yang jadi korban adalah kualitas. “Larinya pasti ke sana. Pasirnya dibanyakin, semennya dikurangin, besinya dikecilin, tapi tidak di Gapensi tidak. Kalau sudah larinya ke sini, ada tadi di depan saya mau berbicara, mestinya kita ini sudah melangkah lebih ke level atas, bukan hanya konstruksinya tetapi juga estetikanya, lanskapnya, lingkungan juga harus dilihat. Larinya mesti ke sana. Tidak hanya membangun beton, beton, beton,” katanya.
Jokowi mengatakan, kalau anggarannya di bawah, HPS-nya sudah di bawah 80 persen, jangankan soal estetika, jangankan soal lanskap, jangankan soal lingkungan, jadi baik saja belum tentu. Bener, ndak?” Tanya Jokowi yang dismabut tepuk tangan hadirin.
Karena itu, Jokowi minta kepada Gapensi sebagai salah satu asosiasi jasa konstruksi terbesar dalam menghasilkan karya konstruksi agar hasil karyanya harus semakin berkualitas.

Pada kesempatan itu Presiden Jokowi juga menyampaikan selamat atas terpilihnya seluruh Pengurus Pusat Gapensi Tahun 2029.
Gapensi juga memberikan penghargaan kepada sejumlah menteri yang telah berkontribusi besar terhadap pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Meberapa menteri yang menerima penghargaan tersebut di antaranya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia.

Gapensi juga memberikan penghargaan kepada Jokowi sebagai Bapak Kontruksi Indonesia. Penghargaan terhadap Jokowi ini diberikan karena Jokowi dinilai berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia lewat pembangunan sejumlah infrastruktur hingga ke seluruh wilayah Indonesia
"Setiap zaman kami ikuti dan pada hari ini menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya ke Presiden," jelas Ketua Umum Gapensi, Andi Rukman Nurdin. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
PT Bumi Indah
Melkianus Lubalu
Presiden Joko Widodo
Jokowi
Bapak Kontruksi Indonesia
Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)
2 Agustus 2024
POS-KUPANG.COM
Kejari Kabupaten Kupang Berhasil Amankan Buronan Asusila Anak di Kalimantan |
![]() |
---|
Opini: Parlemen Bermartabat, dari Pencitraan ke Kompetensi |
![]() |
---|
Magy Sigasare Sebut Tour de Entete Peluang Emas Dongkrak Ekonomi Ende |
![]() |
---|
Cerpen: Petisi |
![]() |
---|
Jadwal Tinju Dunia, Tergiur Bayaran Tinggi Erickson Lubin Abaikan Lawan Bakhram Murtazalie |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.