Breaking News

Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Rabu 31 Juli 2024, "Tiga Cara Mencapai Tujuan dengan All Out"

Manusia bisa menemukan tantangan atau kesulitan yang bisa kecil atau besar yang bisa mempengaruhi berbagai aktivitas kehidupan.

Editor: Eflin Rote
Renungan Harian Lentera Jiwa
Renungan harian katolik 

Oleh: Gabriel Chanfarry Hadylaw
Founder of Inner Tunnel Communities through beyond Wisdom

"Tiga cara menjalani hidup atau mencapai tujuan dengan all out"

Manusia umumnya mempunyai beragam pengalaman kehidupan yang pasti juga telah melalui berbagai tantangan atau kesulitan.

Manusia bisa menemukan tantangan atau kesulitan yang bisa kecil atau besar yang bisa mempengaruhi berbagai aktivitas kehidupan.

Manusia perlu memusatkan tenaga dan pikiran agar bisa all out yaitu mau totalitas dalam mengerjakan apapun namun sesuai dengan kemampuan dan sumber daya yang tersedia.

Ada tiga cara untuk manusia mau menjalani hidup atau mencapai tujuan dengan all out yaitu mau memusatkan seluruh energi agar bisa sampai ke level totalitas.

Pertama. Manusia bisa mempunyai mimpi dan tujuan hidup namun kadang seseorang bisa berjuang setengah-setengah untuk mencapainya.

Manusia mau mengusahakan energi dan usaha dengan mengurangi atau menghilangkan kegiatan sehari-hari yang tidak sesuai dengan cita-cita.

Kedua. Manusia mau mencari kesempatan yang lebih baik dan mau mencoba kembali.

Manusia mau belajar tidak mudah menyerah dan mau mendapatkan kesempatan yang tidak terbatas dan segera bangkit untuk memulai aktivitas kembali.

Ketiga. Manusia mau menggunakan waktu dengan baik dan belajar untuk mengelola risiko dengan semakin lebih baik.

Manusia mau mengoptimalkan seluruh kemampuan sesuai waktu yang tersedia dan mau terus menjalankan aktivitas dengan risiko yang lebih terukur.

Tuhan ingin manusia memusatkan seluruh aspek kehidupannya kepadaNya secara totalitas.

Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah. Setelah ditemukannya mutiara yang sangat berharga, iapun pergi menjual seluruh miliknya lalu membeli mutiara itu."

Manusia mempunyai berbagai pengalaman kehidupan yang bisa lancar dan di sisi lain kurang lancar dan bahkan tidak lancar dalam membangun relasi dengan Tuhan Yesus.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 31 Juli 2024, "Bekerja dengan Tekun Dalam Diam"

Manusia dapat meniru seorang pedagang yang mencari mutiara berharga dan menjual seluruh miliknya untuk membeli mutiara itu.

Manusia dapat terus belajar menuju level all out yaitu mau secara totalitas dalam membangun relasi dengan Tuhan Yesus. Manusia mau memusatkan seluruh aspek kehidupannya kepadaNya. Manusia mau semakin fokus kepadaNya dan berkomitmen untuk menghilangkan sikap setengah-setengah dalam mencari Tuhan Yesus dan datang kepadaNya.

Terimakasih Tuhan yang selalu setia meneguhkan kami dan menguatkan kami ketika kami masih bisa bersikap ragu atau bersikap setengah-tengan dalam mencariMu. Ajarilah kami semakin setia padaMu dengan kami mau secara totalitas memusatkan seluruh kehidupan kami kepadaMu. Amin.

Lampiran Bacaan Injil
Matius 13: 44 - 48

Perumpamaan tentang harta terpendam dan mutiara yang berharga

13:44 Sekali perisriwa Yesus mengajar orang banyak, "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama harta yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu dipendamkannya lagi.

Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh miliknya lalu membeli ladang itu. 13:45 Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah. 13:46 Setelah ditemukannya mutiara yang sangat berharga, iapun pergi menjual seluruh miliknya lalu membeli mutiara itu." (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved