Pilgub DKI Jakarta

PDIP Cemas, Kekuatan Non Partai Terus Atur DKI Jakarta

Saat ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan merasa cemas karena ada kekuatan lain di luar partai yang mengatur-atur jalannya politik di DKI Jakarta

Editor: Frans Krowin
KOLASE POS-KUPANG.COM
TAK PASTI – Saat ini PDIP sepertinya cemas, karena ada pihak lain di luar partai yang cenderung mengatur-atur politik di DKI Jakarta. 

POS-KUPANG.COM – Saat ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan merasa cemas karena ada kekuatan lain di luar partai yang terus mengatur-atur jalannya politik di wilayah DKI Jakarta.

Kekhawatiran tersebut disampaikan secara blak-blakan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif, Deddy Yevri Hanteru Sitorus, kepada awak media di Jakarta, Selasa 16 Juli 2024.

Dikatakannya, saat ini ada kekuatan tertentu di luar partai politik (parpol) yang terus mengatur-atur pemilihan gubernur atau Pilgub DKI Jakarta 2024. Kekuatan itu malah semakin dominan di panggung politik saat ini.

Mulanya Deddy menyebutkan bahwa PDIP memang mempertimbangkan nama Anies Baswedan untuk diusung di Pilgub Jakarta. Akan tetapi, Pilgub DKI Jakarta saat ini masih sangat dinamis.

"Ya tapi ya kita lihat saja karena ini kan banyak skenario di luar partai politik nih yang bermain. Ada skenario di luar partai politik yang berkontestasi," kata Deddy.

Dia menjelaskan, bahwa kekuatan di luar parpol tersebut mengatur Pilgub Jakarta yang membuat semuanya tak pasti.

"Ada kekuatan di luar partai politik yang apa namanya invisible hand yang sedang mengatur-atur Jakarta sehingga menjadi serba tidak pasti," ujarnya.

Baca juga: Kaesang Kalah Telak Jika Didampingi Baba Alun di Pilgub DKI Jakarta

Dia menuturkan, PDIP tak bisa mengusung sendiri pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Jakarta karena belum memenuhi syarat.

"Jadi sangat tergantung pada apa namanya nanti bagaimana kita membangun koalisi," ungkap Deddy.

Deddy menambahkan, PDIP sudah melakukan penjajakan komunikasi dengan PKB dan PKS untuk Pilkada Jakarta.

"Karena ini ngurus Jakarta ini kan memang harus kita cari figur yang memang mampu membenahi kompleksitas masalah yang ada di DKI. Bukan orang yang belajar-belajar gitu lho," imbuhnya. (*)

Ikuti Pos-Kupang,Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved