Pilgub DKI Jakarta

PKS Berubah Sikap, Padahal Sudah Putuskan Usung Sohibul Iman, Akankah Dukung Andika Perkasa?

Setelah mengumumkan nama Sohibul Iman jadi figur yang diusung dalam Pilgub DKI Jakarta, Partai Keadilan Sejahtera tetiba berubah sikap.

Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
BERUBAH – PKS berubah sikap dalam menentukan keputusan politiknya terkait Pilgub DKI Jakarta. Kini PKS lebih mendukung Anies Baswedan ketimbang kadernya sendiri. 

"Selamat utk teman2 PKS. Harus diakui hebat memang CV, pendidikan & karier pak Sohibul ini," tulis Jansen.

Walau begitu, dirinya menganjurkan kepada PKS untuk menggandeng partai nasionalis untuk bisa memenangkan Jakarta.

Tujuannya, agar 2,5 juta warga Jakarta yang masuk dalam kelompok 'minoritas' tidak alergi terhadap PKS yang notabene partai muslim.  

"Agar kelompok 'minoritas' yg populasinya 2,5 juta di Jakarta tidak takut milih beliau, PKS memang harus ngajak partai Nasionalis. Selain utk mencukupi 5 kursi yg PKS masih kurang utk maju," ungkap Jansen.

Ini Tanggapan Sohibul Iman  

Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman menanggapi keputusan partai yang menunjuk Anies Baswedan maju sebagai Cagub dari PKS.

Dirinya yang didapuk sebagai pendamping Anies mengaku siap bertarung pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

"Insya Allah kita siap bertarung secara suportif, secara fair, insya Allah," kata Sohibul di Grand Sahid Jaya, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Selasa 25 Juni 2024.

Sohibul menyatakan, kesiapan bertarung di Jakarta merupakan kebaikan bagi warga Jakarta agar mendapat pemimpin yang baik.

Ia pun mengaku tidak punya persiapan khusus untuk mengikuti kontestasi ini.

"Saya katakan saya tidak punya persiapan khusus apa-apa, tetapi sebagai kader partai apalagi PKS tentu ditugaskan siap. Jadi enggak ada masalah kalau rakyat Jakarta percaya pada kami, ya tentu kami memimpin," kata Soohibul dikutip dari Kompas.com.

Ia juga mengaku tidak takut berhadapan dengan sejumlah tokoh yang digadang-gadang maju pada Pilkada Jakarta 2024, misalnya mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kami.

Sohibul menyatakan, partai politik punya hak untuk mencalonkan siapapun yang dianggap mumpuni.

Ia pun mengapresiasi dan menghormati jika Ridwan Kamil maju dalam Pilkada DKI.

"(Lawan Ridwan Kamil) Enggak ada masalah, dalam pertandingan enggak usah takut ya kan? Ya kita bertanding saja," ujar dia.

PKS Ingin Tutup Peluang PDIP

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved