Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Senin 1 Juli 2024, Menjadi Orang Benar di Usia Indah
Setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamat adalah orang yang telah dibenarkan .
Mengapa orang benar menderita?
Proses Pendewasaan
Orang beriman itu akan menghadapi ujian dan proses hidup yang akan mematangkan imannya kepada Tuhan. Penderitaan kadangkala diijinkan Tuhan untuk membuat kita naik ke level iman yang lebih tinggi, dimana kita semakin mengenal Dia dan lebih mengasihi-Nya. Kita dapat mencapai suatu kesadaran iman yang lebih baik serta menjadikan kita dewasa dalam rohani.
Penderitaan merupakan ujian iman bagi orang benar. Rasa sakit ketika melakukan kebenaran akan semakin memurnikan iman kita. Meskipun secara daging memang menyakitkan, namun tetap harus kita jalani karena kebenaran akan muncul pada waktunya.
Jika kita memahami bahwa Hidup orang benar itu tidak hanya senang-senang saja, maka kita dapat memahami bahwa hidup orang benar juga mengalami tantangan dan penderitaan. Namun Mazmur 92: 13 mengatakan: Orang benar akan bertunas sepeerti Pohon Korma.
Orang benar itu digambarkan: bertunas seperti pohon korma dan tumbuh subur seperti pohon aras. Maka apa keunikan dari kedua pohon ini? Menapa digambarkan kepada kedua pohon ini? Mari kita bahas satu per satu.
Pohon Korma
Biasanya hidup di padang pasir. Jika pohon ini ditanam, maka tunasnya tidak akan langsung terlihat hanya dalam beberapa hari saja, namun harus ditunggu selama berbulan-bulan lamanya. Mengapa demikian? Sebab pertumbuhannya dimulai dari akar yang terus merambat ke bawah sampai menemukan sumber air. Ketika mata air telah ditemukan, maka tunas pun akan mulai bertumbuh sampai pohon itu besar dan menghasilkan buah.
Maka bagaimanapun panasnya padang pasir yang tandus itu, pohon korma dapat terus tumbuh subur. Walaupun sepertinya tidak ada kehidupan, tetapi pohon itu dapat tumbuh dengan baik. Demikianlah orang benar itu, bagaimanapun gersangnya kehidupan yang harus dilalui, sesulit apapun kondisi yang terjadi, namun ketika iman kita telah berakar sampai kepada Kristus
sebagai sumber kehidupan kita. Maka apapun yang terjadi, kita akan mampu menghadapinya, walaupun kelihatannya pahit, tetapi kita tetap dapat bersukacita menghadapinya.
Pohon Aras
Dikatakan memiliki banyak kelebihan. Merupakan pohon yang besar, kayu yang semakin tua semakin kuat, anti rayap dan serangga karena kayunya terasa pahit, sehingga tidak ada serangga yang dapat mendekati untuk merusak pohon, dan mengeluarkan aroma yang harum.
Demikian jugalah orang benar itu, yang tumbuh di dalam Tuhan akan menjadikannya orang yang kuat, semakin bertambah usia, maka hikmatnya juga semakin besar, kehidupannya tidak dapat dirusak oleh kuasa dosa, dan juga akan mengeluarkan tutur kata, sikap dan sifat yang disukai oleh orang banyak. Maka orang benar itu akan tumbuh kuat seperti pohon aras dan akan berakar kuat seperti pohon korma.
Dari atas dan dari bawah sama kuatnya. Maka apapun yang boleh terjadi kita tetap kuat, sebab kita telah bertumbuh dan berakar di dalam Tuhan. Pohon aras, seperti pohon jati, semakin tua semakin mahal.
Justru Justru gambaran ini menunjukkan bahwa dalam Alkitab orang tua amat dihormati. Seperti PohonAras dan Pohon Korma. Pada masa tua pun mereka terus berbuah, gemuk dan segar. Gemuk adalah gambaran kesuburan pada waktu itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.