Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Senin 1 Juli 2024, Menjadi Orang Benar di Usia Indah
Setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamat adalah orang yang telah dibenarkan .
Oleh: Pdt. Dina W. Dethan Penpada, M.Th
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik Senin 1 Juli 2024, Menjadi Orang Benar di Usia Indah
(Mazmur 92:13-16)
Saudara-saudara…
Setiap orang akan memasuki masa tua. Masa tua bukanlah masa akhir dari seorang manusia, bukan pula masa penderitaan, tapi masa dimana justru aktualisasi iman. Karena usia tua sebagai puncak dari perjalanan panjang yang penuh dengan pelajaran berharga.
Para orang tua dapat membagikan pengetahuannya dengan generasi muda dan kebijaksanaan para orang tua dapat menjadi cahaya bagi generasi berikutnya.
Bukan hanya itu Usia tua juga adalah waktu yang tepat untuk mengeksplorasi minat dan hobi baru, serta mencari makna dan tujuan baru dalam hidup. Apakah itu melalui seni, relawan, atau proyek kreatif yang memberi arti pada hidup para orang tua.
Bacaan Kita khususnya di ayat 12-14, dikatakan: Orang benar... Ketika mendengar kata orang benar sebagian besar orang berpikir bahwa kata itu ditujukan untuk para hamba Tuhan atau orang-orang yang hidup kudus. Akibatnya, banyak orang berpikir janji-janji Tuhan yang di dalam Alkitab bukan ditujukkan untuk dirinya, melainkan untuk orang benar di luar sana.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Kamis 28 Juni 2024, "KKN Sebagai Musuh Gereja dan Bangsa"
Lalu Pertanyaanya: Siapa orang benar itu? Orang benar adalah orang yang telah dibenarkan dan yang menerima keselamatan dari Tuhan.
Jadi, Setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamat adalah orang yang telah dibenarkan .
Orang benar adalah orang yang hidup oleh iman, dan tidak mengundurkan dirinya dari Tuhan. Orang benar adalah orang yang setia sampai akhir, tetap percaya kepada Tuhan, tidak pernah berpikir untuk mengundurkan diri, ataupun lari dari hadapan Tuhan dalam situasi kondisi apapun.
Orang benar adalah orang yang mengadalkan Tuhan dan menaruh harapannya kepada Tuhan. Seperti pohon yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, tidak mengalami panas terik, tidak kuatir dalam tahun kering, dan tidak berhenti menghasilkan buah.
Berkat untuk orang benar:
Mazmur 5:13 Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya TUHAN; Engkau memagari dia dengan anugerah-Mu seperti perisai Namun seringkali kita menjadi bimbang ketika melihat ada begitu banyak orang benar mengalami penderitaan dalam hidupnya, padahal Firman Tuhan mengatakan bahwa ada perbedaan yang jelas antara orang benar dan orang fasik. Alkitab dan realita seakan saling bertentangan. Mengapa demikian?
Sebagai orang percaya, kita perlu memahami Firman Tuhan dengan benar, sehingga iman tidak mudah goyah. Justru sebaliknya, kita bisa tetap teguh dan percaya akan keadilan dan kesetiaan Allah yang tidak pernah berubah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.