Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Ende NTT, Warga dan Aparat Sukarela Bantu Biaya Pemakaman

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, ENDE - Puluhan warga, aparat TNI/Polri, Sat Pol PP dan Tagana serta BPBD Kabupaten Ende yang sempat berada di kamar jenazah secara sukarela membantu biaya pemakaman satu keluarga di Kelurahan Rewarangga Selatan, Kecamatan Ende Timur yang tewas tertimbun longsor, Jumat, 7 Juni 2024 sekira pukul 06.00 Wita.

Pantauan POS-KUPANG.COM di kamar jenazah RSUD Ende, puluhan warga beserta aparat yang sempat hadir secara spontanitas dan sukarela mengeluarkan uang dari kantong masing-masing yang dikumpulkan di sebuah kotak berwarna kuning kemudian diserahkan kepada salah seorang anak almarhum Bernadus Bata yang juga berada di kamar jenazah.

Pada saat diserahkan, uang yang terkumpul kurang lebih sebesar Rp 1 juta lebih tersebut sudah dimasukkan sebuah amplop berwarna putih. 

"Kita prihatin dan tergerak untuk bantu. Kita doakan mereka diterima di surga, uang ini sudah terkumpul dan kita serahkan ke salah satu anak korban," ujar salah seorang warga saat menyerahkan uang tersebut.

Beberapa saat kemudian setelah pemulasaran jenazah usai, pihak RSUD Ende mengijinkan keluarga membawa pulang empat jenazah yang sudah dimasukkan ke dalam peti jenazah menuju rumah duka di Woloweku, Kelurahan Rewarangga Selatan, Kecamatan Ende Timur di rumah salah satu keluarga.

Baca juga: Longsor Ende NTT, Terungkap Identitas Satu Keluarga yang Tewas Tertimbun

Setiba di rumah duka, keempat jenazah disambut dengan isak tangis keluarga. Keempat peti jenazah disemayamkan di luar rumah yang sudah disiapkan dengan sebuah tenda.

Sementara itu, Camat Ende Timur dan Lurah Rewarangga Selatan terus berkoordinasi dengan keluarga korban guna pelaksanaan pemakaman empat jenazah korban longsor tersebut. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS