Drone Ukraina Hantam Pabrik Militer Rusia yang Jaraknya 1.000 Km

“Teroris Rusia mengambil keuntungan dari fakta bahwa Ukraina masih kekurangan pertahanan anti-pesawat dan kemampuan yang dapat diandalkan untuk menghancurkan peluncur teroris tepat di tempat mereka berada – dekat perbatasan kami,” kata Zelensky. 

“Dan kelemahan ini bukan kelemahan kita, tapi kelemahan dunia, yang selama tiga tahun terakhir sudah tidak berani memperlakukan teroris sebagaimana layaknya mereka terima.”

Serangan baru Rusia terhadap Kharkiv membuat banyak orang di wilayah tersebut merasa perang telah dimulai dari awal lagi, dan hancurnya mesin cetak di kota tersebut, tempat banyak buku yang merinci tahap-tahap awal perang diterbitkan, merupakan sebuah pengingat akan tragedi tersebut. kehancuran yang dilakukan Rusia di wilayah tersebut tampaknya tidak pernah berakhir.

Salah satu buku yang diproduksi di percetakan adalah buku harian penulis anak-anak Ukraina Volodymyr Vakulenko, yang terbunuh di kampung halamannya di Izyum selama pendudukan awal Rusia di wilayah Kharkiv. Buku harian itu ditemukan oleh novelis Ukraina Victoria Amelina, yang kemudian terbunuh dalam serangan udara Rusia di sebuah restoran pizza di Kramatorsk, dua jam perjalanan ke selatan, pada Juni lalu. Mesin cetak di Kharkiv, dengan puluhan orang di dalamnya, juga menjadi korban.

Sementara itu, panglima militer Ukraina Oleksandr Syrskyi mengatakan pertempuran paling sengit di garis depan terjadi di Kupyansk di sudut tenggara wilayah Kharkiv.

Dia menambahkan bahwa pasukan Rusia menderita kerugian besar dalam serangan mereka di utara kota Kharkiv, yang mereka lancarkan pada 10 Mei.

“Setelah keberhasilan kecil pertama dalam pertempuran ofensif di wilayah Kharkiv, pihak lawan sepenuhnya terlibat dalam pertempuran jalanan… dan menderita kerugian yang sangat besar,” katanya.

(kyivpost.com/independent.co.uk)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS