Pilkada Serentak 2024
Pilkada di Jawa Timur, Muhaimin Iskandar Jadi Lawan Terberat Khofifah Indar Parawansa
Ketua Umum PKB atau Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar disebut-sebut sebagai lawan terberat calon dari petahana Khofifah Indar Parawansa.
POS-KUPANG.COM – Ketua Umum PKB atau Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar disebut-sebut sebagai lawan terberat calon dari petahana, yakni Khofifah Indar Parawansa – Emil Dardak.
Khofifah sendiri merasa cocok dengan Emil Dardak, sehingga kinerjanya bisa maksimal. Ole karena itu, pasangan ini pun dikabarkan akan maju lagi untuk periode kedua lima tahun ke depan, 2024 – 2029.
Pasangan ini bakal diusung partai-partai yang sebelumnya tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju. Oleh sebab itu, duet ini pun berpeluang mengungguli elektabilitas di daerah tersebut.
Terhadap fakta tersebut, Pengamat Politik dari Archy Strategy, Radis Hadi mengatakan, dalam Pilgub Jawa Timur nanti, rival sepadan duet Khofifah – Emil adalah figur yang nantinya diusung Partai Kebangkitan Bangsa.
Pasalnya, PKB merupakan partai yang meraih suara terbanyak di Jawa timur. "Siapa lawan sepadan Khofifah di Jawa Timur? Penantang khofifah yang paling terdekat, adalah PKB sebagai pendulang suara terbesar di Jawa Timur,” ujar Radis Hadi.
Untuk itu, lanjut dia, publik sedang menanti siapakah yang akan diusung PKB dalam momen pesta demokrasi nanti. “Siapa pun yang diusung pasti jadi rival terberat Khofifah-Emil,” ujar Radis Hadi.
Lantaran saat ini sosok yang kuat di PKB belum terlihat, sehingga figur yang pantas diusung untuk Provinsi Jawa Timur ke depan, adalah Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. Apalagi PKB juga disebut-sebut akan mengusung kader sendiri.
“Jika Muhaimin Iskandar maju, maka figur ini bakal menjadi rival terkuat Khofifah Indar Parawansa. Hanya Iskandar yang menjadi lawan terkuat Khofifah dalam pemilu nanti,” ujarnya.
"Apakah ada yang akan diutus oleh Cak Imin pasca pemilihan presiden kemarin? Atau Cak Imin sendiri yang akan melawan khofifah di Jawa Timur?" ucapnya.
"Tentu ini akan menjadi suatu fragmetasi yang kuat di Jawa Timur, yang mana Khofifah akan mendapat lawan tangguh di Jawa Timur; Cak Imin Vs Khofifah," imbuhnya.
Radis menilai apabila Pilgub Jatim nanti mempertemukan Khofifah dan Cak Imin maka akan menjadi Pilkada paling sengit dibandingkan daerah lainnya.
Pasalnya kedua tokoh tersebut sama-sama memiliki dukungan yang kuat di Jatim.
"Ini jadi pertarungan sengit, dan apakah itu akan terjadi di panggung demokrasi Jawa Timur? Saya berharap itu akan terjadi," pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menyatakan, ada tiga kluster partai politik yang akan mengusung dirinya maju kembali di Pilkada Jawa Timur 2024 mendatang.
Ketiga kluster itu terbagi mulai dari parpol yang sudah pasti mendukung, baru berkomunikasi hingga belum sama sekali komunikasi.
Ketua Umum PKB
Muhaimin Iskandar
Khofifah Indar Parawansa
Emil Dardak
Koalisi Indonesia Maju
Radis Hadi
Sengketa Pilkada NTT yang Terdaftar di MK Tak Pengaruhi Proses di Sentra Gakkumdu |
![]() |
---|
KPU Siap Tetapkan Gubernur - Wagub NTT Terpilih Hasil Pilkada Serentak 2024 Pekan Ini |
![]() |
---|
Pelantikan Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak 2024 Akan Terhambat Adanya Sengketa di MK |
![]() |
---|
Bawaslu NTT Beri Catatan Partisipasi Pemilih yang Rendah di Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Angka Golput Pilkada Serentak 2024 Tinggi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.