Berita Lembata
Cegah Kelangkaan BBM Jelang Paskah dan Idul Fitri, Polres Lembata Patroli Dialogis ke SPBU
Patroli Dialogis ini dipimpin Kanit TIPITER Reskrim Polres Lembata, IPDA Kornelis Lamapaha,S.H, bersama sejumlah anggota.
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA- Untuk mengatasi Kelangkaan BBM di Kabupaten Lembata jelang hari raya Paskah 2024 dan Idul Fitri 2024, Kepolisian Resor Lembata, menggelar Patroli Dialogis di sejumlah SPBU di Lembata, Sabtu pagi, 30 Maret 2024.
Patroli Dialogis ini dipimpin Kanit TIPITER Reskrim Polres Lembata, IPDA Kornelis Lamapaha,S.H, bersama sejumlah anggota.
Tim TIPITER Reskrim Polres Lembata ini mendatangi APMS Lamahora di kelurahan Lewoleba Timur dan SPBU Waijarang kecamatan Nubatukan, serta SPBU Tanah Merah di Batas Kota, kecamatan Ile Ape.
Kapolres Lembata, AKBP Vivick Tjangkung melalui Kasat Reskrim Polres Lembata, AKP I Wayan Pasek, mengatakan, Patroli dialogis ke SPBU ini dilakukan dalam rangka mengecek stock BBM, agar mencegah kelangkaan BBM menjelang paskah dan Lebaran.
Sementara itu, terkait dengan stock BBM yang tersedia di 3 SPBU tersebut, Kanit TIPITER Reskrim Polres Lembata, IPDA Kornelis Lamapaha, S.H menjelaskan, untuk APMS Lamahora, stock BBM yang masih tersedia terdiri dari 550 liter Solar, 358 liter dexlite, 2.407 liter Pertamax.
Walau demikian, pihak APMS Lamahora juga tengah menunggu kapal yang mengantar BBM dari Larantuka.
"Sedangkan untuk SPBU Tanah Merah dan Waijarang, kami belum dapat datanya karena
Petugas lotnya tidak berada di tempat, namun menurut keterangan dari pegawai di dua SPBU itu, ketersediaan BBM untuk Paskah dan Lebaran dapat mencukupi," ujar Kornelis.
Baca juga: Dua Tersangka Pengeroyokan Guru Damianus Ditahan Polres Lembata, Terancam Lima Tahun Penjara
Kepada wartawan, Tonce, salah satu pegawai di SPBU Tanah Merah menjelaskan, pihaknya memastikan stock BBM di SPBU Tanah Merah masih cukup jelang Paskah dan Lebaran.
"Ini karena kita mau kalibrasi tangki pendam, sehingga kita batasi. Untuk Pertamax masih tertinggal 9 persen, tapi untuk Pertalite, solar dan dexlite masih cukup," ucap Tonce.
Selain menjelaskan soal stock BBM, Tonce juga memastikan tidak ada kendala dalam pengangkutan BBM dari Larantuka ke Lewoleba.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.