Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Minggu 18 Februari 2024, Tetap Survive Dalam Segala Pencobaan di Gurun Dunia
Manusia umumnya mempunyai berbagai pengalaman yang bahagia atau pengalaman susah dan sedih ketika mendapatkan kehidupan up and down.
POS-KUPANG.COM - Gabriel Chanfarry Hadylaw membagikan Renungan Harian Katolik untuk hari ini Minggu 18 Februari 2024.
Renungan Harian Katolik hari ini berjudul "Tiga Cara Tetap Survive Dalam Pencobaan di Gurun Dunia".
bacaan injil diambil dari Injil Markus 1:12-15. Berikut isi renungannya.
Manusia umumnya mempunyai berbagai pengalaman yang bahagia atau pengalaman susah dan sedih ketika mendapatkan kehidupan up and down.
Manusia dapat semakin kuat di satu sisi namun bisa juga menjadi semakin kehilangan harapan ketika seseorang berada di gurun kesulitan atau gurun kesusahan.
Manusia kadang dapat saja merasakan kegelapan dalam harapan untuk dapat bertahan atau survive dan mau melangkah maju ketika berada dalam gurun pencobaan.
Ada tiga cara manusia dapat tetap survive dalam segala pencobaan di gurun dunia dalam menghadapi kehidupan yang dapat up and down.
Pertama. Manusia mau melakukan dan memberikan yang terbaik sesuai kemampuan.
Manusia tetap mau melakukan aktivitas kehidupan step by step sesuai keterbatasan yang ada tanpa mau mengeluh atas berbagai hambatan yang bisa muncul.
Kedua. Manusia mau tetap menatap masa depan yang lebih baik.
Manusia mau tetap mempunyai rasa optimis bahwa suatu saat harapan akan tercapai.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 18 Februari 2024, "Allah itu Setia dan Panjang Sabar"
Ketiga. Manusia mau mengubah cara pandang ke arah yang tepat dengan sudut pandang yang tepat.
Manusia perlu memiliki pola pikir yang benar supaya bisa mendapatkan hasil terbaik.
Manusia mau tetap meluruskan niat agar bisa mendapatkan manfaat dari segala kebaikan.
Tuhan ingin manusia tetap kuat dalam semua pencobaan baik kecil sampai besar.
Segera sesudah itu Roh memimpin Yesus ke padang gurun. Di padang gurun itu Ia tinggal empat puluh hari lamanya, dicobai oleh Iblis.
Yesus berada di sana di antara binatang-binatang liar dan malaikat-malaikat melayani Dia.
Manusia dapat tetap survive dalam segala pencobaan dalam menghadapi kesulitan dan kesusahan yang bisa muncul setiap saat.
Manusia dapat mengasah terus menerus ketajaman suara hatinya yang dapat membawa manusia tetap kuat di padang gurun dunia.
Manusia mau tetap mengikuti dan meniru Tuhan Yesus yang kuat dan survive dalam pencobaan dari iblis. Manusia tetap mau melakukan deep prayer dan juga mau bertobat dengan dapat merubah sifat jelek menjadi baik. Manusia mempunyai kompas dengan suara hati yang semakin jernih dan semakin kuat mengatasi pencobaan yang kecil sampai besar.
Terimakasih Tuhan yang selalu setia meneguhkan kami dan menguatkan kami dalam kami mau tetap mengikutiMu sehingga kami tetap kuat mengatasi semua pencobaan baik yang kecil maupun yang besar dengan tetap bersamaMu. Ajarilah kami senantiasa setia padaMu dengan kami mau mengasah suara hati kami dalam mendengarkan KehendakMu. Amin.
*Lampiran Bacaan Injil*
Markus 1: 12 - 15
Pencobaan di padang gurun
1:12 Segera sesudah itu Roh memimpin Dia ke padang gurun. 1:13 Di padang gurun itu Ia tinggal empat puluh hari lamanya, dicobai oleh Iblis. Ia berada di sana di antara binatang-binatang liar dan malaikat-malaikat melayani Dia.
Yesus tampil di Galilea
1:14 Sesudah Yohanes ditangkap datanglah Yesus ke Galilea memberitakan Injil Allah, 1:15 kata-Nya: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!" (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Renungan Harian Katolik Kamis 28 Agustus 2025, “Berjaga-jagalah” |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Kamis 28 Agustus 2025, "Siaga untuk Selalu Berbuat Baik" |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Kamis 28 Agustus 2025, "Berjaga-jaga Dalam Kehidupan Sehari-hari" |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Rabu 27 Agustus 2025, Ketulusan Iman, Bukan Sekadar Penampilan |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Rabu 27 Agustus 2025, "Bersaksi Melawan Diri Sendiri" |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.