Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Kamis 25 Januari 2024, Kutuk

Baik kata-kata berkat maupun kutuk, bergantung kepada kehendak Allah. Ketika manusia menghendaki kutuk, Allah berkuasa mengubahnya menjadi berkat.

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
Salib Yesus Kristus. Renungan Harian Kristen Kamis 25 Januari 2024, Berkat dan Kutuk Bergantung Keadilan Allah. 

Oleh apa? Sebenarnya oleh perbuatannya sendiri yang tidak mampu mengontrol hawa nafsu akan minuman yang memabukkan.

Akibat kutukan Nuh, maka Ham dan keturunannya pun berada dalam status sebagai budak bagi saudara-saudaranya sendiri, terancam mengalami penindasan, kehilangan kemerdekaan dan bergantung kepada kuasa orang lain.

Ham dianggap bersalah karena telah melihat aurat ayahnya dan tidak segera menutupi.

Ia malah menceritakannya kepada saudara yang lain. Kemabukan, penyebaran berita buruk, kutukan dan perbudakan menjadi satu rangkaian kisah dalam keluarga Nuh.

Di awal kisah ini, ada berkat Allah bagi Nuh dan anak-anaknya, termasuk Ham. Karena itu, tidak mungkin Nuh mengutuk orang yang sudah diberkati oleh Allah.

Ham sering disebut dengan Bapa Kanaan. Inilah yang menunjukkan kaitan kutukan Nuh kepada Kanaan yang bersifat profetik, bahwa kelak Kanaan akan menjadi bangsa yang memperhambakan diri kepada berhala. Hal ini dapat terjadi pada siapa pun, kutukan tidak terhindarkan akibat dosa. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved