Doa Harian Katolik

Doa Harian Katolik: Doa Permohonan Melalui Santo Protus dan Hyasintus

Doa permohonan melalui Santo Protus dan Hyasintus umumnya menggunakan format doa kepada santo santa pelindung dalam Gereja Katolik.

Penulis: Apolonia M Dhiu | Editor: Apolonia Matilde
POS-KUPANG.COM/ILUSTRASI
DOA - Doa Harian Katolik Kamis 11 September 2025: Doa Permohonan Melalui Santo Protus dan Hyasintus 

POS-KUPANG.COM - Doa permohonan melalui Santo Protus dan Hyasintus umumnya menggunakan format doa kepada santo santa pelindung dalam Gereja Katolik, di mana umat memohon perantaraan mereka untuk mendatangkan bantuan, lindungan, atau karunia tertentu kepada Tuhan. 

Meskipun tidak ada doa spesifik yang tercantum untuk mereka berdua, Anda bisa memohon dengan menyatakan permohonan Anda kepada Tuhan Yesus Kristus, dan meminta Santo Protus dan Hyasintus untuk menjadi pembantu doa Anda, seperti yang diajarkan dalam Komuni orang kudus.  

Struktur Umum Doa kepada Santo/Santa
1. Doa Pembuka:
Mengakui kemuliaan Tuhan dan mengucapkan rasa syukur.  
2. Permohonan:
Sampaikan permohonan spesifik Anda, seperti memohon hikmat, rahmat, atau pertolongan atas masalah tertentu.  
3. Memohon Perantaraan:
Memohon agar Santo Protus dan Hyasintus, yang telah bersatu dengan Kristus, ikut mendoakan permohonan Anda.  
4. Doa Penutup:
Mengakhiri doa dengan ucapan syukur dan pujian kepada Allah melalui Kristus, dengan persekutuan Roh Kudus.  

Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus, Amin.

Ya Allah yang Maha Pengasih, aku berdoa dengan penuh syukur atas karunia kehidupan para martir-Mu, Santo Protus dan Hyasintus.

Melalui perantaraan surgawi mereka, aku memohon agar Engkau mengabulkan permohonanku

(Sebutkan permohonan Anda di sini).

Semoga melalui doa-doa Santo Protus dan Hyasintus, aku dapat bertumbuh dalam kasih kepada-Mu dan mewartakan Injil-Mu kepada semua orang.

Melalui Kristus, Tuhan kami. Amin".  

Mengapa Memohon Perantaraan Orang Kudus?  
Dasar Alkitab: Persekutuan orang kudus mengajarkan bahwa orang yang telah meninggal di surga dapat memberikan bantuan kepada Gereja di dunia, seperti dalam Katekismus Gereja Katolik (KGK) 956.

Tradisi Gereja:
Para santo dan santa merupakan teladan hidup dan pembawa kesaksian iman, dan doa-doa mereka lebih kuat di hadapan Allah. (*)

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS
 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved