267 Anak Korban Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Layanan Psikologis dari Tim Healing Polda NTT

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebanyak 267 anak, korban erupsi Gunung Lewotobi laki-laki Flores Timur mendapat bantuan pemulihan psikologis dari Tim Healing Polda NTT bersama Polres Flores Timur.

267 anak itu berasal dari Desa Boru, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur. Wujud kemanusiaan itu dipimpin oleh Kabag SDM Polres Flores Timur, AKP Sungkono ketua tim trauma healing Polda NTT, Kompol, Dwicrismawan (Kabag Psi).

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy mengatakan, kehadiran tim itu sebagai respon terhadap dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

"Tim Trauma Healing Polri menjalankan tugas perbantuan bencana alam, khususnya dalam penanganan pemulihan dampak psikologis traumatik dan memberikan semangat positif kepada para pengungsi," jelasnya.

Dalam pelaksanaannya, tim mengajak anak-anak bermain bersama, menyediakan berbagai makanan ringan, bernyanyi bersama, dan membagikan masker kepada para pengungsi, terutama yang berada di SMPN 1 Wulanggitang.

Baca juga: Gereja Bethel Indonesia Salurkan Beras untuk Warga di Kaki Gunung Lewotobi

"Tim Trauma Healing Polda NTT hadir untuk melihat langsung kondisi para pengungsi dan memberikan dukungan dalam bentuk Trauma Healing sebagai wujud peduli kemanusiaan terhadap bencana alam yang terjadi," jelas Kombes Pol Ariasandy.

Selain menyelenggarakan trauma healing untuk anak-anak di pengungsian, kata Ariasandy, tim juga memberikan konseling kepada anggota Satuan Samapta BKO Polda NTT yang ditugaskan di daerah pengungsian.

Keberadaan Tim Trauma Healing Polri di Kabupaten Flores Timur diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung proses pemulihan pasca erupsi dan mendorong kembali kehidupan sehari-hari para korban. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS