Berita Sumba Barat

Bupati Sumba Barat Sebut TPID Harus Jadi Wadah Rumuskan Strategi Bersama Hadapi Inflasi

Baginya prestasi ini merupakan kerja keras dan dedikasi seluruh jajaran pemerintah  daerah dan seluruh masyarakat untuk Sumba Barat tercinta ini.

Penulis: Petrus Piter | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG/PETRUS PITER
EVALUASI TPID - Bupati Kabupaten Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H mengatakan tim pengendalian inflasi daerah (TPID) TPID harus menjadi wadah untuk merumuskan strategi bersama dalam menghadapi tantangan inflasi. Dengan kerjasama yang erat, kita dapat mengendalikan inflasi dan mewujudkan stabilitas harga di daerah ini 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKABUBAK - Bupati Kabupaten Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H mengatakan tim pengendalian inflasi daerah atau TPID harus menjadi wadah untuk merumuskan strategi bersama dalam menghadapi tantangan inflasi.

Bupati Kabupaten Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H menyampaikan hal itu dalam sambutannya ketika membuka acara High-Level Meeting  Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID dan tim percepatan dan perluasan digitalisasi daerah (TP2DD) di aula Kantor Sumba Barat, Kamis 14 Desember 2023.

Bupati Yohanis Dade menambahkan, dengan kerjasama yang erat, kita dapat mengendalikan inflasi dan mewujudkan stabilitas harga di daerah ini.

Karena itu, lanjut Bupati Yohanis Dade, penting melakukan evaluasi  kondisi laju inflasi saat ini dan proyeksi ke depan. TPID harus menjadi wadah untuk merumuskan strategi bersama dalam menghadapi tantangan inflasi.

Baca juga: Kadis LH Sumba Barat, Berharap PLN Segera Bangun Jaringan Ke TPA Wone

Hadir dalam acara ini para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten Sumba Barat,  perwakilan Bank  Indonesia Kupang NTT,  para kepala desa, lurah dan camat se-Kabupaten Sumba Barat, pimpinan perbankan, BUMN,BUMD dan lembaga terkait lainnya.

Bupati  Yohanis Dade mengucapkan selamat datang kepada pak Adit Pratyaksa Candraditya bersama  jajarannya dari perwakilan Bank Indonesia Kupang pada acara ini.

Bupati Yohanis Dade juga menyampaikan Kabupaten Sumba Barat baru-baru ini meraih tiga penghargaan membanggakan yakni  Kabupaten Sumba Barat berhasil meraih juara 1 kategori penilaian kinerja pengelolaan dana alokasi khusus fisik terbaik, juara 2 penilaian kinerja pengelolaan transfer ke daerah terbaik dan Juara 3 kategori penilaian kinerja pengelolaan dana desa terbaik.

Baginya prestasi ini merupakan kerja keras dan dedikasi seluruh jajaran pemerintah  daerah dan seluruh masyarakat untuk Sumba Barat tercinta ini.

Bupati Yohanis Dade juga  menyoroti pentingnya digitalisasi dalam meningkatkan efisiensi pelayanan publik.

"Digitalisasi adalah kunci untuk menghadapi era modernisasi. Melalui TP2DD, kita dapat merancang langkah-langkah inovatif untuk mempercepat dan memperluas digitalisasi di Kabupaten Sumba Barat.

Baca juga: BREAKING NEWS: DPRD Sumba Barat Daya Usulkan Tiga Calon Penjabat Bupati SBD Kepada Mendagri

Karenanya, ia mengajak seluruh peserta  berkontribusi secara aktif  diskusi dan merumuskan langkah-langkah strategis yang dapat diimplementasikan secara efektif di Kabupaten Sumba Barat.

Harapan  hasil dari HLM-TPID dan TP2DD ini dapat menjadi landasan untuk mengambil langkah-langkah nyata dalam menjaga stabilitas ekonomi dan panduan dalam mewujudkan visi pembangunan ke depan.(pet)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

 

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved