Berita Kuliah Umum Poltekkes
Gelar Kuliah Umum Poltekkes Kupang Gandeng Unicef Cegah Wasting di NTT
UNICEF merupakan lembaga PBB yang diberi mandat untuk pemenuhan hak-hak anak dalam tumbuh, kembang pada lingkungan yang terlindungi.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Gerardus Manyela
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG –Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Kupang menggandeng UNICEF untuk melakukan pencegahan dan deteksi dini wasting (gizi kurang dan gizi buruk) di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kegiatan itu diawali dengan kuliah umum penandatanganan MoU bersama antara Poltekkes Kemenkes Kupang dan UNICEF di Aula Cendana Wangi Poltekkes Kupang, Selasa, 5 Desember 2023.
Sebelum pembukaan, moderator, Pius Selasa, S.Kep,Ns,MSc menyemangati para peserta lewat salam yang dijawab serentak. Ratusan mahasiswa dari berbagai program studi di Poltekkes Kemenkes Kupang antusias mengikuti kegiatan itu.
Kegiatan itu diikuti secara online dari beberapa tempat di NTT seperti Ende maupun Sumba. Peserta yang hadir offline mengenakan seragam sesuai program studi masing-masing.
Baca juga: Unicef Harap Adanya CSR Dunia Usaha Bagi Sektor Kesehatan di NTT
Acara dengan nama kuliah umum pencegahan, deteksi dini dan tata laksana wasting di Provinsi Nusa Tenggara Timur, dibuka secara resmi oleh Direktur Poltekkes Kemenkes Kupang, Irfan, SKM, M.Kes.
Setelah membuka dan melakukan penandatanganan MoU, Irfan kemudian mengalungi para pimpinan UNICEF yang dihadirkan dari Jakarta ke Kupang untuk memberi pemahaman dan tata laksana mengenai wasting.
Kain khas NTT menjadi cinderamata yang diberikan Irfan kepada para pimpinan UNICEF. Usai pengalungan, dilanjutkan dengan foto bersama dan dimulai pemaparan materi.
Irfan menyampaikan ucapan terima kasih kepada UNICEF untuk menyelenggarakan agenda bertajuk wasting itu. Dia senang karena melibatkan Poltekkes Kemenkes Kupang pada kegiatan kesehatan ini.
Baca juga: Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Poltekkes Kemenkes Kupang Gelar Seminar Panduan KTA dan STR
"Ini adalah kepercayaan yang luar biasa yang kami terima. Bahwa kegiatan ini merupakan suatu prestasi bagi Poltekkes Kemenkes Kupang, dimana kita bisa bekerja sama dengan UNICEF di Indonesia," kata Irfan.
Lanjut Irfan, kegiatan ini diharapkan berjalan dan tercapainya tujuan yang baik dari kegiatan. Dari kegiatan ini, Poltekkes Kemenkes Kupang akan membantu menyusun pencegahan wasting di NTT.
Irfan mengatakan, dari kegiatan ini juga bisa menjadi pedoman bagi perguruan tinggi kesehatan lainnya untuk diaplikasikan. Menurut dia, kegiatan ini akan berlangsung selama satu tahun atau hingga bulan November 2024.
"Itu harapan kita dari kegiatan ini. Atas nama Poltekkes Kemenkes Kupang menyampaikan terima kasih kepada UNICEF atas semua pelaksanaan kegiatan ini," katanya.
Kepala Kantor Perwakilan UNICEF NTT dan NTB, Yudhistira Yewangoe mengawali materinya dengan memperkenalkan UNICEF dan berbagai program yang dijalankan UNICEF di NTT, khususnya.
Baca juga: UNICEF Gandeng Pemerintah Perkuat Peran Kader Atasi Kasus Wasting di Kota Kupang
Menurut Yudhistira , UNICEF merupakan lembaga PBB yang diberi mandat untuk pemenuhan hak-hak anak dalam tumbuh, kembang pada lingkungan yang terlindungi. Unicef berdiri tahun 1946.
kuliah umum
Wasting di NTT
Poltekkes Kemenkes
UNICEF Indonesia
Pius Selasa
Direktur Poltekkes Irfan
Yudhistira Yewangoe
Mamadou Ndiaye
POS KUPANG.COM HARI INI
Gerardus Manyella
Kejari Kabupaten Kupang Berhasil Amankan Buronan Asusila Anak di Kalimantan |
![]() |
---|
Opini: Parlemen Bermartabat, dari Pencitraan ke Kompetensi |
![]() |
---|
Magy Sigasare Sebut Tour de Entete Peluang Emas Dongkrak Ekonomi Ende |
![]() |
---|
Cerpen: Petisi |
![]() |
---|
Jadwal Tinju Dunia, Tergiur Bayaran Tinggi Erickson Lubin Abaikan Lawan Bakhram Murtazalie |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.