Berita NTT
Jelang Nataru, Penjabat Gubernur NTT Tinjau Harga Sembako di Pasar Kota Kupang
Imelda berharap memasuki Nataru, Pemerintah bisa terus melakukan peninjauan harga sembako di Pasar guna menstabilkan harga.
Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, KUPANG- Dalam rangka menjelang hari raya natal dan tahun baru (nataru) Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia GL Kalake meninjau harga sembilan bahan pokok di dua pasar di Kota Kupang, Sabtu 2 Desember 2023.
Dalam kunjungan itu, Penjabat Gubernur NTT didampingi Plt. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov NTT Dra. Flouri Rita Wuisan, MM dan Plt. Kepala Biro Perekonomian Administrasi Pembangunan Setda Pemprov NTT Drs. Alexander Koroh, MPH.
Adapun dua pasar yang ditinjau Penjabat Gubernur yaitu Pasar Oebobo dan Pasar Inpres Naikoten 1 dengan tujuan untuk memastikan kestabilan harga sembako dalam rangka menjelang hari raya natal dan tahun baru.
Baca juga: Penjabat Gubernur NTT Harapkan Pengelolaan Dana Pemilukada Melalui Bank NTT
Dalam momen itu, Penjabat Gubernur pun berdialog langsung dengan beberapa pedagang bahan pangan, diantaranya pedagang sayuran, ikan dan lainnya guna mengetahui kondisi harga yang ada di pasar.
Dari hasil pantauan itu, disebutkan kondisi harga pangan di Pasar Oebobo dan Pasar Inpres Naikoten 1 terpantau stabil seperti harga cabai besar, tempe, telur, ikan, bawang merah, bawang putih, beras, minyak goreng, gula merah, gula pasir dan daging ayam, sebagai wujud komitmen dalam menekan angka inflasi, memastikan ketersediaan sembako serta kestabilan harga khususnya menjelang hari raya Natal dan tahun baru (Nataru).
Baca juga: Pesan Pj Gubernur NTT untuk Penjabat Bupati Alor dan Penjabat Bupati Sumba Tengah
Ayodhia pun menginstruksikan kepada Para Pejabat Lingkup Pemprov NTT yang mendampingi agar turut memantau kestabilan harga dan kesesuain harga display dengan harga pasar yang ditawarkan oleh pedagang.
“Saya minta agar harga dan asal distribusi sembako didata, kemudian saya harapkan agar harga yang dijual oleh pedagang sesuai dengan display harga pasar,” Ungkap Ayodhia.
Disela-sela peninjauan, Ayodhia juga berkesempatan berbelanja sejumlah bahan pangan seperti sayuran, tempe, beras, buah-buahan, gula air dan lainnya di Pasar Inpres Naikoten 1.
Sementara itu, salah satu warga masyarakat di Kota Kupang, Imelda Seran mengeluh harga pangan, khususnya harga beras yang saat ini masih mengalami kenaikan.
"Harga beras saat ini masih naik. Rata-rata harganya Rp 13 ribu, karena harga itu tergantung kualitas berasnya. Melihat harga ini tentu mahal bagi kami," ungkapnya.
Imelda berharap memasuki Nataru, Pemerintah bisa terus melakukan peninjauan harga sembako di Pasar guna menstabilkan harga.
"Semoga memasuki Nataru ini, harga sembako tidak naik, khususnya harga beras itu semoga bisa turun," harapnya. (cr20)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.