Berita Timor Tengah Utara
BNPP RI Gelar FGD Pengembangan Inovasi Bisnis Model Circular Farming di Timor Tengah Utara
Bimtek bagi petani ternak agar mereka bisa mengerti tentang ketersediaan pakan ternak terutama di musim kemarau.
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Rosalina Woso
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Pose-pelaksanaan-kegiatan-Focus-Grup-Discussion-atau-FGD.jpg){kind=small}
lihat foto
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/PT-Indomarco-Prismatama-Indomaret-menunjukkan-komitmennya-dalam-mendorong.jpg)
Sementara itu, Kepala BPPD Kabupaten Timor Tengah Utara, Kristoforus Abi mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan untuk menggali potensi di Kabupaten Timor Tengah Utara. Pasalnya, pada tahun 1970an, Kabupaten Timor Tengah Utara sangat terkenal sebagai lumbung ternak atau penghasil ternak terbanyak di Provinsi NTT.
Berdasarkan hal ini maka, Tim Ahli di Universitas Gajah Mada dan Universitas Nusa Cendana menyarankan dilaksanakan Bimtek bagi petani ternak agar mereka bisa mengerti tentang ketersediaan pakan ternak terutama di musim kemarau.
"Untuk mengantisipasi hal ini maka, dengan teknologi inovasi yang ada, masyarakat perlu dilatih supaya mereka mampu mandiri dari aspek pakan ternak," ungkapnya. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.