Berita Alor
Suara Perempuan Alor Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
Untuk itu, Super Alor mengajak seluruh elemen untuk terlibat dalam aksi kampanye 16 hari anti kekerasan perempuan dan anak.
Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Oby Lewanmeru

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela
POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Suara Perempuan Alor (Super) mengadakan gerakan kampanye 16 hari anti kekerasan terhadap anak dan perempuan di Kabupaten Alor.
Gerakan ini berlangsung sejak tanggal 25 November - 10 Desember 2023 mengambil tema : Perempuan Alor Jangan Diam Jilid 3, di mana gerakan ini merupakan tahun ketiga diadakan di Kabupaten Alor dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.
Direktur Super Alor, Novi Lailang pada pembukaan kampanye menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak hadir dan mendukung terlaksananya kegiatan kampanye ini.
Baca juga: Satpolairud Polres Alor Bersihkan Pantai Kadelang dan Tanam 200 Anakan Mangrove
“Kami mengambil tema ini, karena kita tahu di Kabupaten Alor marak terjadi kasus kekerasan terutama kekerasan seksual yang korbannya adalah perempuan dan anak,” ujarnya, Sabtu 25 November 2023 di Destinasi Wisata Kota Kalabahi, Kecamatan Teluk Mutiara.
Novi juga menuturkan bahwa kegiatan ini diadakan sebagai upaya Super Alor menyadarkan masyarakat untuk peduli dan juga menyuarakan kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan di Kabupaten Alor.
Untuk itu, Super Alor mengajak seluruh elemen untuk terlibat dalam aksi kampanye 16 hari anti kekerasan perempuan dan anak.
Baca juga: Adakan Pasar Murah di 16 Desa/Kelurahan Disdag dan Bulog Alor Jawab Kebutuhan Masyarakat
Sementara itu, Otto Nodi Atyanto selaku Are Manager CD Bethesda Wilayah Alor mengatakan bahwa saat ini CD Bethesda menempatkan diri sebagai mitra Suara Perempuan Alor dalam menjalankan program-program organisasinya.
“Kami mendorong agar Super lebih eksis lagi dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Alor. Saat ini kami memposisikan diri sebagai mitra dan Super harus bisa membangun organisasinya secara mandiri,” ungkapnya usai pembukaan kampanye.
Sebagai organisasi yang sejak awal ikut membentuk dan mendampingi Super, CD Bethesda mengenalkan event-event yang sebelumnya jarang dilakukan di Alor.
Menurut Otto, aksi kampanye ini memasuki tahun ketiga dan telah digelar sejak 2021 lalu. Aksi ini telah menjadi agenda rutin Super yang bertepatan dengan hari anti kekerasan terhadap perempuan yang secara nasional diperingati setiap tanggal 25 November.
Baca juga: Lurah Kalabahi Timur Dorong Masyarakat Tertib Buang Sampah
“Selama kasus kekerasan ini masih terjadi di Kabupaten Alor kampanye ini pun akan terus kita lakukan. Selain itu kita juga mengadakan evaluasi terhadap even ini, agar kedepannya Super bisa melakukan gerakan yang lebih luas lagi,” terangnya.
Enam belas hari anti kekerasan ini, merupakan rangkaian yang saling terkait. Dalam rangkaian ini sekaligus memperingati Hari AIDS Sedunia dan Hari HAM yang semuanya terhubung dengan kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Kampanye ini melibatkan jejaring mulai dari sekolah, pemuka agama, pihak kepolisian, pemerintah daerah, dan stakeholder lainnya. Lewat pendampingan dan sosialisasi yang telah dilakukan Super hingga ke beberapa desa, respon masyarakat sangat antusias.
Baca juga: Penjabat Bupati Alor Tinjau Pembangunan Pasar Kampung Cina Kalabahi
“Kami menilai respon masyarakat sangat bagus, karena itu kami bagikan nomor hotline kami agar masyarakat Alor bisa melaporkan kasus kekerasan terutama perempuan dan anak kepada kami. Hasilnya sungguh diluar dugaan kami, ada yang meminta sosialisasi di desa, bahkan satu desa didorong oleh masyarakat dan tokoh agama membentuk warga peduli kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak,” tutur Otto.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.