Berburu Panorama Nan Eksotik di Bukit Wairinding di Sumba Timur

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Bentang alam Kabupaten Sumba Timur hampir diliputi oleh perbukitan dan padang savana yang luas yang memberikan kesan pemandangan alam eksotis.

Salah satu perbukitan yang cukup terkenal dengan jarak belasan kilometer dari pusat Kota, yakni Bukit Lai Uhuk Wairinding, terletak di Desa Psmbotanjara, Kecamatan Kota Waingapu.

Objek wisata bukit eksotis tersebut cukup ramai dikunjungi pada waktu pagi untuk menyaksikan matahari terbit (sunrise) atau sore hari untuk menikmati matahari terbenam (Sunset).

Pada Objek Wisata Bukit Wairinding, karcis masuk ke lokasi, pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp 5.000 per orang.

Baca juga: Bawaslu Sumba Timur Bentuk Kampung Pengawasan, Libatkan Partisipasi Aktif Masyarakat Awasi Pemilu

Pihak pengelola juga menyediakan menyediakan tenun ikat yang akan disewakan pengunjung yang ingin berfoto di dalam lokasi bukit Wairinding dengan harga sewa Rp 50.000 per lembar kain tenun ikat.

Pengelola juga menyediakan sepasang hewan kuda untuk berpose dengan pengunjung, kuda jantan berwarna coklat diberi nama Putra, sedangkan kuda betina berwarna putih bernama Putri.

Setiap pengunjung yang ingin menunggang kuda juga cukup membayar Rp 50.000 untuk  sekali menunggangi sekedar berkeliling di sekitar lokasi bukit Wairinding.

Pengunjung juga tidak perlu khawatir karena sepasang kuda tersebut sudah dilatih untuk dekat dengan siapa saja dan cukup jinak sehingga tidak sulit bagi pengunjung untuk berinteraksi.

Selain itu, para pengunjung juga dapat memesan minuman panas seperti kopi, dan teh yang dijual dengan harga Rp 5.000 per gelas, serta air mineral berukuran 600 mil dengan harga Rp 5.000 per botol.

Salah satu pengunjung, Mahalia Purba mengatakan bahwa pemandangannya sangat luar biasa karena memiliki pesona alam yang sangat indah dan tidak ditemukan pada tempat lain.

"Saya baru pertama kali datang ke sini, dan benar sekali, pemandangannya sangat luar biasa eksotis ditambah pemandangan sunset yang luar biasa dengan langit senja dipadu semilir angin yang sejuk," ungkap Mahalia.

Baca juga: Kasus DPRD vs Polres Sumba Timur, PH Nilai Keterangan Satu Saksi Tidak Bisa Jerat TUM Jadi Tersangka

Pengunjung lainnya, Nurul Hidayat mengutarakan hal senada, pesona bukit Wairinding yang tidak bisa digantikan dengan alam lainnya.

"Setiap objek wisata punya karakterustik, dan Bukit Wairinding jauh berbeda. Saya senang berkunjung ke sini, dan saya masyarakat setempat tetap menjaga keaslian objek wisata, terutama menjaga kebersihan lokasi objek wisata agar tetap nyaman bagi pengunjung," pungkasnya. (zee)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS