Berita Kota Kupang

Pos Kupang bersama Geng Motor IMUT  Pantau Progres Kebun Peserta Mini Garden di Kecamatan Alak

ada 40 Peserta lokasi kebun yang tersebar di 5 Kecamatan di Kota Kupang yaitu Kota Raja, Alak, Maulafa, Oebobo dan Kelapa Lima,

Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/EKLESIA MEI
PANTAUAN - Pos Kupang bersama Geng Motor IMUT  Pantau Progres Kebun Peserta Mini Garden di Kecamatan Alak, Kelurahan Penkase Oeleta, Rabu 2 Agustus 2023 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dalam rangka persiapan perlombaan Mini garden di Kota Kupang, Pos Kupang bersama dengan Geng Motor IMUT atau Inovasi, Mobilisasi untuk Transformasi memantau perkembangan kebun peserta lomba di Kecamatan Alak, Kelurahan Penkase Oeleta, Rabu 2 Agustus 2023.

Even Organizer atau EO Pos Kupang, Bimo Haryojudanto mengatakan, mini garden yang akan dilombakan dibagi menjadi dua kategoti utama yaitu kebun yang dikelola secara komunitas atau kelompok dan kebun yang dikelola secara rumah tangga.

"Untuk kategori pertama itu kebun yang dikelola secara komunitas dengan keberadaan lokasinya menggunakan  Fasilitas Publik seperti di Rumah Ibadah, Kantor Lurah, Sekolah dan lainnya, tetapi dirawat secara bersama-sama oleh komunitasnya,"

"Sedangkan kategoti yang Kedua yaitu kebun yang dikelola secara rumah tangga. Dimana yang dinilai yaitu per kompleks atau per gang. Misalnya satu area terdiri dari 10 rumah. Jadi tanamannya bisa berbeda-beda, misalnya rumah yang satu tanamannya obat-obatan, rumah yang satunya lagi sayur- sayuran, begitupun seterusnya bisa berbeda-beda tanaman sehingga bervariasi," jelas Bimo.

Baca juga: PDAM Kota Kupang Siapkan Langkah Antisipasi Kelangkaan Air Bersih

Bimo menjelaskan, Program tersebut merupakan program yang bersifat berkelanjutan, dengan tujuan bahwa warga ditempat tersebut bisa saling bertukaran hasil panen.

"Jika tanaman dalam mini garden tersebut semakin besar, maka kompleks itu bisa menjadi sumber pangan untuk Wilayah yang besar lagi seperti ke Kelurahan dan Kecamatan. Setidaknya mereka bisa menyediakan sayur untuk satu area itu," tutur Bimo.

Bimo menambahkan, untuk Tim penilai dalam perlombaan tersebut yang terjadi Pada 15 Agustus mendatang yaitu dari Pos Kupang, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) dan dari Akademisi.

"Sejauh ini sudaj ada 40 Peserta lokasi kebun yang tersebar di 5 Kecamatan di Kota Kupang yaitu Kota Raja, Alak, Maulafa, Oebobo dan Kelapa Lima," sebutnya.

Samy Tamonob selaku staf lapangan Geng Motor IMUT mengatakan Program lomba mini garden sangat menarik.

"Lomba mini garden tersebut bukan saja sebatas lomba, tetapi dalam program sekolah jalanan yang diadakan Geng Motor IMUT bisa mendampingi kelompok-kelompok atau lingkungan yang tentu akan mempengaruhi lingkungan lainnya dan pola hidup sehat yang akan bisa berdampak baik ke depannya," ungkapnya.

Samy berharap, semua Kecamatan dan dari setiap Kelurahan di Kota Kupang bisa terlibat dalam perlombaan Mini garden tersebut, sehingga menjadi pionir sebagai langkah awal menjadi contoh yang baik untuk ke depannya.

"Dalam pemantauan kami sejauh ini, kami tidak membatasi kreativitas peserta lomba bagaimana mereka mengkreasikan garden mini ini," tutupnya.

Baca juga: George Hadjoh Minta 240 Orang Jemaah Haji Bawa Perubahan untuk Kota Kupang

Sementara itu, Ketua Kelompok Wanita Tani Palma Hill, Riesta Megasari menyampaikan Kelompok tani Palma Hill sudah dibentuk kurang lebih selama satu tahun yang merupakan hasil ide dari para ibu-ibu kelompok arisan yang kemudian membentuk kelompok tani.

"Kita ingin agar perumahan kita menjadi perumahan dengan ibu dan anak yang cerdas. Tentunya itu perlu didukung dengan ketahanan pangan dalam rumah, terpenuhinya kebutuhan dalam rumah dan ibu yang cerdas yang paham mengenai keberlangsungan dalam rumah tangga," tuturnya.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved