Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Selasa 13 Juni 2023, Garam dan Terang

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Garam dan Terang.

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
RENUNGAN - Bruder Pio Hayon SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Selasa 13 Juni 2023 dengan judul Garam dan Terang. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Garam dan Terang.

Bruder Pio Hayon menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari 2 Korintus 1: 18-22, dan bacaan Injil Matius 5: 13-16; Peringatan Santo Antonius dari Padua.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Selasa 13 Juni 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

 

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.

Salam damai sejahtera untuk kita semua. Dua hal yang sangat dibutuhkan dalam hidup harian kita adalah garam untuk melesatkan makanan agar tidak terasa hambar dan Terang agar kita dapat melihat sesuatu dalam kegelapan.

Dua unsur ini ada di setiap aktivitas harian kita dan menjadi bagian dari perbendaharaan kehidupan kita.

Dari hal-hal yang sederhana inilah kita sebenarnya bisa belajar banyak hal tentang Garam dan Terang.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 13 Juni 2023, Menjadi Garam dan Terang Dunia

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.

Kisah inspiratif hari ini berasal dari dua bacaan kitab suci sebagai bahan permenungan kita.

Pertama dari Surat Kedua Santo Paulus kepada jemaat di Korintus. Paulus dalam bacaan ini mau menegaskan kepada kita tentang kebenaran iman dalam Yesus Kristus.

Kebenaran iman itu adalah bahwa di dalam Allah hanya ada kata “YA” dan tak bisa sekaligus Ya dan Tidak di dalam Allah.

Kalau seandainya di dalam Allah itu Ya dan Tidak, maka sia-sialah kita beriman kepada Allah. Karena di dalam Allah itulah Yesus Kristus sudah menyatakan “YA” untuk hidup dan karyaNya di atas dunia dan yang telah menang atas maut dan seluruh dunia.

Maka di dalam Allah hanya ada Ya karena Dia tak bisa menyangkal diriNya sendiri.

Maka dalam bacaan pertama ini, Paulus memperingatkan kita untuk hanya tetap mengakui Allah yang Esa itu dalam nama Yesus Kristus Tuhan kita, karena di dalam Kristus, Allah menyatakan diriNya secara sempurna.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved