Berita NTT

Ketua IDI NTT Akui Kebutuhan Dokter Spesialis Masih Minim

diharapkan agar tidak mengabaikan dan selalu mengutamakan pelayanan kepada pasien di rumah sakit tempat dokter spesialis itu bekerja.

Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/GECIO VIANA
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang NTT, dr Stef Soka 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Ketua Ikatan Dokter Indonesia atau IDI Provinsi NTT, dr. Stef Soka, Sp.B menjelaskan kebutuhan dokter spesialis di NTT masih kurang.

"Misalnya untuk kebutuhan dokter spesialis Bedah Saraf, Bedah Urologi, Bedah Jantung, Psikiatris, Anastesi dan beberapa spesialisasi termasuk juga sub spesialisasi atau Spesialis Konsultan belum memadai," ungkap dr. Stef.

Terkait penempatan tugas, ada empat orang dokter spesialis khusus operasi besar di rumah sakit, dan secara umum sudah merata di seluruh wilayah NTT.

Namun dari sisi jumlah tenaga dokter spesialis masih relatif kurang yang berdampak pada pelayanan medis belum maksimal.

Baca juga: NTT Memilih, Pemilih Difabel di Lembata Sebanyak 1631 Orang

Terkait ada dokter spesialis yang bekerja rangkap di rumah sakit lain atau membuka praktek secara mandiri karena secara UU Praktek Kedokteran mengizinkan sampai tiga tempat praktek.

Namun diharapkan agar tidak mengabaikan dan selalu mengutamakan pelayanan kepada pasien di rumah sakit tempat dokter spesialis itu bekerja.

IDI NTT mengharapkan setiap dokter spesialis menerapkan konsep Monoloyalitas sehingga secara teori kualitas layanan kesehatan kepada masyarakat akan semakin lebih baik. (zee)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved