Berita Lembata
Wisatawan Mulai Berkunjung ke Lamalera, Ekonomi Kreatif Dihidupkan Kembali
Geliat pariwisata di Kabupaten Lembata khususnya di Kampung Lamalera sempat redup karena pandemi Covid-19.
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM.COM, LEWOLEBA - Geliat pariwisata di Kabupaten Lembata khususnya di Kampung Lamalera sempat redup karena pandemi Covid-19.
Namun saat ini, wisatawan baik domestik maupun mancanegara mulai datang ke Lembata dan mengunjungi Lamalera, kampung nelayan tradisional yang terkenal dengan aktivitas perburuan ikan paus.
Kepala Desa Lamalera B, Matheus Gilo Bataona mengakui saat ini mulai banyak wisatawan yang datang ke Lamalera baik secara individu maupun secara berkelompok.
Baca juga: Kapolres Lembata AKBP Vivick Tjangkung Tiba di Tanah Leluhurnya di Lamalera
Menurut Matheus, seperti di tempat lain, geliat pariwisata sempat anjlok karena pandemi Covid-19. Namun sekarang geliat itu mulai terasa.
Ada kapal-kapal pesiar yang biasanya singgah di Lamalera dan menurunkan banyak wisatawan untuk melihat perkampungan nelayan tradisional tersebut.
Satu kapal pesiar yang memuat banyak wisatawan mancanegara juga sudah dijadwalkan berkunjung ke Lamalera pada Selasa, 25 April 2023.
Kunjungan wisatawan menurutnya bisa mendongkrak perekonomian masyarakat di sana. Makanya saat ini pemerintah desa sedang menghidupkan lagi usaha ekonomi kreatif masyarakat yang menjual pangan lokal dan suvenir.
"Kami hidupkan lagi usaha ekonomi kreatif melalui kelompok kelompok supaya bisa siap menerima tamu," ungkapnya.
Tradisi berburu ikan paus warga Lamalera merupakan daya tarik terbesar wisatawan datang ke Lembata. Namun, pemerintah daerah perlu menyiapkan infrastruktur yang memadai menuju Lamalera.
Penjabat Bupati Lembata Marsianus Jawa pada saat mengikuti Festival Leva Alep pada Februari lalu sudah berjanji mengalokasikan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk memperbaiki jalan yang masih rusak menuju Lamalera. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.