Paskah 2023, Meskipun Terik Matahari, Umat Stasi Longko Manggarai Timur Antusias Ikut Jalan Salib 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, BORONG - Meskipun panas matahari menyengat umat di Kapela Stasi St Petrus dan Paulus Longko, Pra Paroki St Hironimus Emilianus Jawang, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur Antusias mengikuti ibadat jalan Salib Jumat Agung. 

Pantauan POS-KUPANG.COM, Jumat 7 April 2023, terlihat jalan salib itu dimulai dari KBG 5 dengan perhetian ke-XIV atau terakhir di dalam Kapela Longko tepatnya di KBG Longko 1 dengan panjang prosesi sekitar 1,5 kilometer. 

Ibadat jalan Salib ini ditanggung oleh Mahasiswa-mahasiswi dari Unika St Paulus Ruteng yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Unika Borong-Ranamese. Ibadat doa dipimpin oleh suster Atin MBC yang juga merupakan salah satu mahasiswi di dari Unika Ruteng. 

Baca juga: Ada Jalan Tikus Menuju Obyek Wisata Pantai Cepi Watu Borong, Dinas Parbud Manggarai Timur Akan Tutup

Tampak ratusan umat mengikuti prosesi ibadat jalan Salib itu meskipun terik matahari menyengati kulit. Ibadat jalan Salib dimulai pukul 09.00 Wita. 

Ibadat itu terpantau berjalan lancar dan umat mengikuti dengan penuh hikmat. Selama proses ibadat jalan Salib ini dijaga oleh aparat keamanan dari Kepolisian Polres Manggarai Timur, Sat Pol PP, Linmas, Panitia dan OMK. Semua kendaraan yang melintasi jalan Jati-Jengkok khususnya pada lokasi jalannya prosesi Jalan Salib dihentikan sementara. 

Di ujung Ibadat jalan Salib Yesus Kristus ini, umat semua diberkati oleh Pater Yuvensius G E Rodos, CsR dari ordo Somascan Pra Paroki St Hironimus dan Emilianus Jawang. 

Ketua Panitia Pelaksana Perayaan Paskah Kapela Stasi St Petrus dan Paulus Longko, Robert Ropo menerangkan, untuk perayaan Jumat Agung di Kapela St Petrus dan Paulus Longko dilaksanakan Jalan Salib pada pukul 09.00 Wita dan Misa Cium Salib akan dilaksanakan pada sore hari nanti tepatnya pukul 15.00 Wita. 

Karena hari ini merupakan hari Kematian Tuhan Yesus Kristus, karena itu terang Robert, pada Misa sore hari umat dihimbau untuk tidak boleh membunyikan musik atau bunyi-bunyian lain. 

"Pokoknya seluruh umat di Stasi wajib suasana tenang dan hening sepanjang hari ini mulai pagi sampai malam nanti karena hari ini merupakan hari Tuhan Yesus wafat," ujarnya. (rob) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS