Berita Manggarai Barat
BREAKING NEWS: Polres Sumba Timur Amankan Truk Pengangkut BBM
Polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa sejumlah drum yang diduga berisi BBM jenis minyak tanah
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ferdinand Edo Putra Naga
POS-KUPANG.COM, SUMBA TIMUR - Penyidik Polres Sumba Timur mengamankan truk pengangkut BBM. Truk ini diinformasikan mengangkut air, padahal membawa ribuan liter BBM yang diduga kuatBBM jenis minyak tanah.
Polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa sejumlah drum yang diduga berisi BBM jenis minyak tanah. Satu unit truk berwarna biru tanpa nomor polisi serta mengamankan tiga orang pelaku.
Selain itu, pengemudi atau sopir truk itu juga ikut diamankan polisi.
Baca juga: Polres Sumba Timur Razia 8 Kendaraan Pemerintah Daerah Tak Gunakan Plat Nomor
Kapolres Sumba Timur AKBP Fajar WLS melalui Kasat Reskrim Iptu Jumpatua Simanjorang menjelaskan, benda cair dalam kemasan drum yang diduga BBM itu diangkut oleh satu unit truk berwarna biru itu tidak berdokumen.
"Terkait dengan pengamanan truk bermuatan BBM itu dengan jumlah BBM kurang lebih ada 3 ribu liter,” katanya saat memberikan keterangan kepada wartawan Kamis 30 Maret 2023.
Dikatakan, truk yang bermuatan BBM jenis minyak tanah itu tanpa dokumen pengangkutan.
“BBM minyak tanah yang diangkut tanpa dokumen asal usul juga dokumen pangangkutan. Jadi ada anggota reskrim yang melaksanakan tugas penyelidikan dan menemukan dan melakukan pemeriksaan pada 1 unit mobil truk tanpa nomor polisi. Kami juga telah memeriksa 3 orang,” paparnya.
Baca juga: Unit Buser Sat Reskrim Polres Sumba Timur Amankan Terduga Pelaku Curanmor
Adapun ke tiga orang yang dimintai keterangannya itu masing – masing EK (43) beralamat Kelurahan Lewa Paku, Kecamatan Lewa, JP (32) sesuai KTP beralamat Desa Daha Elu, Sumba Tengah, serta ATB (23) yang juga beralamat Kelurahan Lewa Paku, Kecamatan Lewa.
“Barang bukti truk dan cairan yang kami duga minyak tanah kami amankan di Polres, sementara 3 orang yang kami mintai keterangannya masih sebagai saksi statusnya. Kami masih perlu lakukan uji laboratorium untuk memastikan yang kami amankan itu minyak tanah, atau BBM jenis lainnya atau juga bukan, baru kita bisa melangkah ke tahapan selanjutnya,” ujar Jumpatua. (cr21)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.