Berita Kabupaten Kupang
Anak Penderita Hidrosefalus Terima Bantuan dari Mensos Risma
Mensos RI Tri Rismahari dalam Kunjungan di NTT usai mengunjungi Maumere dan Sikka juga menyambangi Sentra Efata Kupang, Selasa 28 Februari 2023.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen
POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Mensos RI Tri Rismahari dalam kunjungan di NTT usai mengunjungi Maumere, Kabupaten Sikka juga menyambangi Sentra Efata Kupang, Selasa 28 Februari 2023.
Mensos Risma tiba di Sentra Efata pukul 15.30 Wita dan langsung melakukan penyerahan bantuan bagi anak Yohanes Marianto Sidabutar yang menderita penyakit hidrosefalus.
Ayah Yohanes, Theodorus Teok yang datang ke Kupang dari Ruteng Kecamatan Satar Mese Barat menerima bantuan ini.
Sementara Marianto bersama ibunya hanya melihat lewat video conference yang ditayangkan secara langsung.
Baca juga: Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini Dijadwalkan Berkunjung ke Kabupaten Sikka Hari Ini
Kali ini Mensos Risma menyerahkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial bagi anak Yohanes sebesar Rp 6.510.000.
Anak Yohanes sendiri merupakan anak dari Theodorus Teok yang menderita sakit Hidrosefalus sejak usia 3 bulan.
Ayah Yohanes mengungkapkan berbagai upaya sudah dilakukan dan telah melakukan operasi pada bulan Desember 2022 lalu.
Saat ini anak Yohanes yang sudah berusia 9 bulan tengah berjuang dengan penyakitnya dengan mengikuti pengobatan dari dokter.
"Waktu Lahir di Bulan Mei 2022 iti normal, gelaja sakitnya saat dia usia 3 bulan. Kepala mulai membesar, dan periksa di RS Ruteng ternyata hidrocefalus, Sekarang sudah berusia 9 bulan. Saya hanya berharap anak kami cepat sembuh," ungkapnya.
Untuk mempercepat proses penyembuhan setiap bulan Yohanes juga selalu rutin dibawa Orang tua ke rumah sakit Ruteng untuk dikontrol dengan dokter.
Mensos sendiri kepada ayah Yohanes berharap agar bantuan ini meeringankan beban keluarha dalam masa penyembuhan anak Marianto.
Selain bantuan Kemensos, donasi orang baik di Kitabisa.com juga berhasil mengumpulkan donasi bagi Yohanes Marianto Sidabutar sebesat Rp61.155.304 dari 3207 Donasi.
Baca juga: 4 Ahli Waris Korban Banjir di Sikka akan Terima Bantuan dari Menteri Sosial Tri Rismaharini
Sementara dari hasil asesmen Kemensos RI menjelasakan Yohanes Mariano Sidabutar lahir d Ruteng, pada tanggal 18 Mei 2022 dari Pasangan Teodorus Teok dan Hermawati Siahaan.
Saat lahir Yohanes tampak normal, namun saat memasuki usia 3 bulan, kepala bayi Yohanes mengalami pembengkakan pada bagian ubun-ubun. Kemudian secara perlahan-lahan bagian kepala mulai terlihat membesar.
Orang tua telah membawa anak ke dokter spesialis anak di Rumah Sakit Ben mBoi Ruteng. Hasil pemeriksaan dokter mengatakan, Bayi Yohanes mengalami Hydrochepalus.
Baca juga: Menteri Sosial Tri Rismaharini Serahkan 25 Kapal untuk Nelayan Kabupaten Ende
Rekomendasi dokter menyatakan bahwa bayi Yohanes bisa diatasi melalui Pembedahan/Operasi tetapi disebabkan RSU Ben mBoi Ruteng mengalami keterbatasan baik sarana maupun dokter spesialis disarankan operasi dilakukan di Kupang/Bali.
Orang tua merasa kebingungan karena tidak mampu untuk mengikuti rekomendasi dokter. Kondisi ekonomi keluarga dalam kekurangan. Ayah dan ibu mantan Pekerja Migran dan saat ini sebagai petani dan Ibu hanya ibu rumah tangga.
Sementara keluarga tidak memiliki kartu keanggotaan PKH dan BPNT. Untuk itu Kemensos melakukan intervensi dengan koordinasi melalui Direktorat Anak untuk tindaklanjut respon kasus.
Kemensos juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Manggarai untuk mengaktifkan BPJS dan hasilnya BPJS-PBI aktif sejak tanggal 1 Oktober 2022.
Berkoordinasi dengan Puskesmas Dintor dan RSUD Ben Boi Kabupaten Manggarai untuk proses rujukan ke RSUD Prof. Dr. W. Z. Johanes Kupang Provinsi NTT.
Lalu memfasilitasi dan mendampingi keluarga dan bayi Yohanes untuk dirujuk ke Rumah Sakit Prof. Dr. W. Z. Johanes Kupang.
Baca juga: Aska dan Helena Sembuh dari ODGJ, Folgen Fahik: Ini Berkat Menteri Tri Rismaharini
Kemensos juga mendampingi keluarga dan bayi Yohanes dalam pemeriksaan dan perawatan di Rumah Sakit Prof. Dr. W. Z. Johanes Kupang. Hasilnya, anak sudah diperiksa dan rencana Operasi Bayi pada hari Senin, tanggal 24 Oktober 2022.
Juga memberikan bantuan Atensi kepada Bayi Yohanes selama perawatan dan memfasilitasi transportasi dan akomodasi di Sentra Efata Kupang selama perawatan dari tanggal 1 Oktober sampai selesai perawatan selanjutnya.
Bagi orang Tua Sentra Efata memfasilitasi untuk berlatih pertukangan kayu di kelas keterampilan dan memberikan bantuan pemberdayaan ekonomi meliputi alat-alat pertukangan kayu. (ary)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.