Berita NTT
BI NTT Extra Effort Jaga Inflasi di Kota Kupang, Pasang Papan Harga di Tiga Pasar
Apalagi bulan depan sudah memasuki bulan puasa diikuti Paskah dan Idhul Fitri yang akan menjadi double impact.
"Faktor-faktor seperti inilah yang berada di luar kendali kita. Kalau kita inginkan kan selalu dalam kendali kita. Ternyata dengan kondisi geografis kita jadi suatu tantangan juga dan NTT tuh unik,"lanjutnya.
Ia melanjutkan, biasanya pada akhir tahun menjelang Natal dan Tahun Baru, semua harga pangannya naik tetapi masih bisa membukukan angka inflasi relatif bagus.
pada Januari 2023, NTT mengalami Inflasi sebesar 1,01 persen mengalami kenaikan jika dibandingkan angka inflasi NTT pada Desember 2022 sebesar sebesar 0,81 persen.
Menurutnya, Siklus ini sudah melandai karena event utamanya di Natal dan Tahun Baru di Indonesia bahkan dunia. Ini menjadi tantangan luar biasa apalagi Presiden mencanangkan di tengah tahun 2023 berada di range 3 persen plus minus 1 persen (3 ± 1) tetapi khusus untuk angka Volatile Food agar komoditas atau harga pangan tidak bergejolak.(dhe)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.