Berita NTT

Ketua Sinode GMIT Sebut Tahun 2023 Masa Transisi 

Untuk sidang Sinode dilaksanakan di bulan September hingga Oktober. Pdt Mery kembali mengajak agar berdoa bagi semua pihak

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/IRFAN HOI
SUARA GEMBALA - Ketua Sinode GMIT Pdt Mery Kolimon saat memberikan suara gembalanya dalam pembukaan sidang Majelis Klasis Kota Kupang di gereja Horeb Permunas. Selasa 7 Februari 2023.  

Dari persidangan di Balikpapan Kalimantan Timur beberapa waktu lalu, Pdt Mery mengaku gereja-gereja juga diingatkan agar ikut berkontribusi melakukan pemberdayaan ke masyarakat, terkhusus UMKM dengan menyasar kelompok rentan. 

Berbagai bahan yang menjadi rujukan, kelompok rentan seperti stunting, kemiskinan hingga paling rentan terhadap kematian ibu dan bayi, merupakan kelompok urban yang tinggal ditempat seperti kos dengan identitas yang kurang baik. 

"Dan sebenarnya perhatian gereja harus utama yang demikian," tambah Pdt Mery Kolimon

Memang, lanjut dia, tantangannya adalah terkait dengan pendataan. Dia menduga pendataan menjadi bagian yang kurang diperhatikan. Untuk itu sidang Majelis Klasis kali ini, juga bisa melihat hal tersebut sebagai bentuk panggilan gereja dalam pelayanan bagi kelompok rentan dan terpinggirkan. 

Ia mengaku tahun ini merupakan akhir periode pelayanannya. Namun, dia berkomitmen untuk mencapai titik akhir, harus memberikan pelayanan yang terbaik bagi Sinode GMIT. 

Ada berbagai sumbangan dalam bentuk dia hingga kritik. Baginya kritik merupakan pengingat bahwa tiap orang merupakan manusia biasa yang tidak luput dari salah. Baginya itu penting supaya ada kehati-hatian dalam memberikan pelayanan. (Fan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved