Berita Kabupaten Kupang
Pemkab Kantongi Ijin Dinas Lingkungan Hidup Provinsi NTT Untuk Buka Jalur Alternatif Jembatan Bipolo
Kadis PUPR Kabupaten Kupang, DLH Kabupaten melakukan suvey dan penetapan lokasi jalur alternatif
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen
POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Pemkab Kantongi Ijin Dinas Lingkungan Hidup Provinsi NTT Untuk Buka Jalur Alternatif Jembatan Bipolo
Ijin membuka jalur alternatif itu terkait jembatan Bipolo yang mulai miring sehingga mobil bertonase besar was-was melintas disana.
Kalak BPBD Kabupaten Kupang, Semmy Tinenti bersurat ke Gubernur NTT tentang permohonan penggunaan kawasan hutan konservasi Bipolo agar bisa melakukan pembukaan jalan alternatif karena rusaknya jembatan Bipolo.
Baca juga: PPL Garda Terdepan Bangun Pertanian di Kabupaten Kupang
Penyampaian melalui surat ke Gubernur NTT ebagai langkah antisipatif Pemkab Kupang
Surat tersebut seperti diakui Kalak BPBD Kabupaten Kupang Semmy Tinenti direspon dengan cepat oleh Pemrov NTT dan surat balasannya sudah mereka terima.
Kata dia Jembatan Bipolo juga sudah masuk dalam jembatan rawan karena sudah mulai miring dan mendapat perhatian serius dari BNPB yang juga beberapa hari lalu melihat lansung upaya yang dilakukan BPBD dalam situasi tanggap darurat bencana di Kabupaten Kupang.
"Salah satu rekomendasi BNPB adalah meminta dukungan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi buka akses alternatif sebagai langkah antisipatif karena jembatan bipolo yang sangat rawan," ungkapnya.
Atas dasar persetujuan dari pemrov tersebut hari ini kepala BKSDA NTT , Kadis PUPR Kabupaten Kupang, DLH Kabupaten melakukan suvey dan penetapan lokasi jalur alternatif.
Baca juga: Jembatan Nunpesi Kabupaten Kupang Putus Pasien Digotong Seberangi Jembatan
"Dengan demikian Dinas PUPR sudah boleh melakukan tindakan fisik di lapangan untuk membuka jalan alternarif di kawasan hutan Bipolo. Besok alat berat sudah masuk. Sebagai antisipasi kendaraan roda empat dengan muatan berat bisa ambil jalur alternatif," ungkapnya.
Sementara Kepala Desa Bipolo Thofilus Tapikab mengatakan bahwa jembatan Bipolo menghubungkan 6 Kecamatan di Kabupaten Kupang.
Melihat kondisi saat ini dirinya juga memandang perlu adanya akses alternatif karena bila jembatan itu ambruk pasti beberapa daerah baguan pantai utara terisolir.
Kata dia jembatan Bipolo setiap saat dilalui kenderaan proyek bertonase besar. Sehingga, pemerintah secepatnya memperbaiki jembatan tersebut agar tidak ambruk atau membuat jalut altetnatif.
Sebelumnya beberapa waktu lalu Kadis PUPR Provinsi NTT Maxi Nenabu juga mengungkapkan mereka sebelumnya sangat ingin mengambil langkah antisipatif dengan membuat jalan alternatif sehingga kalau kendaraan berat bisa lewat jalan bawah.
Untuk pembuatan jalan alternatif juga mereka tidak bisa serta merta melakukannya karena aliran sungai tersebut masuk dalam kawasan Taman wisata alam Bipolo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.