Pilpres 2024

Anies Baswedan Sudah Siap Hadapi Pilpres 2024, Modal Awalnya Jelas, Relawan IndonesiAnies

Anies Baswedan ternyata punya modal awal yang bagus untuk menghadapi Pilpres 2024 mendatang. Modal awal itu, adalah relawan IndonesiAnies

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
KOMPOL HARUS BAGUS - Pakar Komunikasi Politik Prof. Tjipta Lesmana menyebutkan, calon presiden pasca Presiden Jokowi harus punya kompol yang bagus. Kompol adalah singkatan dari komunikasi politik. Sementara saat ini, Anies Baswedan telah punya modal awal untuk Pilpres 2024 mendatang. 

Oleh karena itu, kata Anies, kepercayaan itu perlu dijaga sebaik-baiknya.

"Saya sampaikan kepada semuanya. Ini adalah kepercayaan dan kita jaga sebaik-baiknya," kata Anies, di Jakarta, Rabu.

Lebih lanjut, Anies mengungkapkan, dia merasa terhormat karena banyak orang yang mendukungnya atas dasar keinginannya sendiri.

"Saya merasa terhormat sekali, ada begitu banyak relawan-relawan terbentuk secara swakarsa," jelasnya.

"Jadi para relawan membentuk kelompok sendiri, membiayai sendiri, menyiapkan jejaringan sendiri," lanjut Anies Baswedan.

Baca juga: Pilpres 2024, Jusuf Kalla Sebut Kriteria Cawapres Anies Baswedan

Punya Kompol yang Bagus

Pakar Komunikasi Politik Prof. Tjipta Lesmana menyebut sejumlah syarat yang harus dimiliki oleh seorang calon pemimpin, atau dalam hal ini adalah calon presiden (capres).

Menurut Tjipta Lesmana, salah satu syarat yang harus dimiliki seorang capres adalah memiliki komunikasi politik yang memadai dan cakap.

Karena komunikasi politik yang memadai bisa menjadi modal seorang tokoh dalam menjabarkan rencana kerja ke depan.

Hal itu disampaikan Prof Tjipta dalam diskusi bertajuk 'Menerawang Keindahan Pemimpin Nasional di 2024' secara virtual, Kamis 3 November 2022 malam.

"Setiap calon presiden harus memiliki kemampuan kompol, komunikasi politik, harus punya political communication skill yang memadai," kata Tjipta.

Tjipta juga menyebut, bahwa komunikasi politik harus dimiliki oleh seorang capres. Pasalnya, hal itu akan menjadi 'senjata' tokoh tersebut saat berkampanye.

Sehingga, pesan politik yang ingin disampaikan seorang capres bisa tersampaikan kepada basis pemilihnya.

"Kalau mau jadi presiden ya dia musti kampanye kan, kampanye keliling-keliling. Nah, kampanye itu menggunakan kompol, komunikasi politik," ujarnya.

Baca juga: Pilpres 2024, Surya Paloh Siap Restui Duet Anies Baswedan-AHY, PKS Sodorkan Ahmad Heryawan

Selain modal komunikasi politik, Tjipta juga membeberkan modal lain yang mesti dimiliki oleh seorang calon presiden. Yakni, tingkat keterkenalan atau popularitas.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved