Breaking News

Berita Nasional

Putri Candrawathi Dicurigai Lakukan Malingiring Agar Tak DItahan Polisi, Begini Kata Reza Indragiri

Sejak ditetapkan jadi tersangka pembunuhan Brigadir J Jumat 19 Agustus 2022, hingga saat ini Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo belum ditahan.

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
BERSAMA KELUARGA -- Sebuah foto memperlihatkan Ferdy Sambo bersama istri, Putri Candrawathi dan tiga orang anaknya. Kini Ferdy Sambo dan istri telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir Yosua sehingga terancam hukuman mati, penjara seumur hidup atau 20 tahun penjara. Nasib anak-anaknya kini jadi sorotan sehingga Kamaruddin Simanjuntak menyakan akan mendaopsi anak-anak itu dan menyekolahkannya hingga ke jenjang tertinggi. 

POS-KUPANG.COM - Sejak ditetapkan jadi tersangka pembunuhan Brigadir J alias Nofryansah Yosua Hutabarat pada Jumat 19 Agustus 2022, hingga saat ini Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo belum juga ditahan.

Putri Candrawathi itu dikabarkan sedang sakit, sehingga harus istirahat selama 7 hari lamanya. Ini dikuatkan dengan surat keterangan dokter tentang kondisi kesehatan istri Ferdy Sambo itu.

Namun, Psikolog Forensik, Reza Indragiri mengungkapkan hal yang berbeda. Ia menyebut adanya kejanggalan di balik belum ditahannya istri Ferdy Sambo tersebut.

Reza Indragiri khawatir kalau Putri Candrawathi itu sedang melakukan rekayasa agar dapat menghindari penyidikan polisi.

Baca juga: HEBOH! Nikita Mirzani Dijodohkan dengan Ferdy Sambo Pasca Putri Candrawathi Jadi Tersangka

Untuk diketahui, Putri Candrawathi telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kematian Brigadir J. Dengan status itu berarti Putri Candrawathi segera menyusul suaminya, Irjen Ferdy Sambo.

Akan tetapi, sampai saat ini Putri belum dijebloskan ke balik jeruji besi. Putri masih istirahat karena kondisi fisiknya masih lemah.

LEBIH JUJUR -- Warganet menyebutkan, dalam kasus pembunuhan Brigadir J alias Nofryansah Yosua Hutabarat, CCTV ternyata lebih jujur ketimbang Ferdy Sambo bersama suami dan para pelaku lainnya. Saat ini istri Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka sehingga sebentar lagi akan ditahan.
LEBIH JUJUR -- Warganet menyebutkan, dalam kasus pembunuhan Brigadir J alias Nofryansah Yosua Hutabarat, CCTV ternyata lebih jujur ketimbang Ferdy Sambo bersama suami dan para pelaku lainnya. Saat ini istri Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka sehingga sebentar lagi akan ditahan. (POS-KUPANG.COM)

Dalam talkshow di kanal Youtube TV One News, Reza Indragiri menduga istri Ferdy Sambo itu sedang melakukan malingering atau rekayasa berencana untuk menghindari pemeriksaan polisi.

Malingering merupakan perilaku dengan berpura-pura sakit yang berlebihan untuk memperoleh keuntungan pribadi.

Malingering terjadi karena kondisi lingkungan sekitarnya, seperti menghindari hukuman, memalsukan kesehatan dan lainnya.

Malingering merupakan suatu perilaku yang disengaja untuk tujuan eksternal.

Hal tersebut sejatinya tidak dianggap sebagai bentuk penyakit mental atau psikopatologi, meskipun penyakit mental dapat disertai dengan malingering.

"Penting untuk jadi catatan tentang kemungkinan malingering, perekayasaan berencana, baik terhadap kondisi fisik maupun psikis yang membuat orang yang sejatinya sehat, tampak atau terkesan sebagai orang yang sakit," pungkas Reza Indragiri.

Baca juga: Akhirnya Terungkap, Putri Candrawathi Bantu Ferdy Sambo Bunuh Brigadir Yosua

Tindakan malingering ini, kata Reza juga dilakukan saat pertama kali muncul di depan publik.

Ketika muncul di depan publik, Putri Candrawathi tampil dengan mata sembab dan terlihat menangis ketika berbicara kepada wartawan di depan Mako Brimob Depok pada 7 Agustus 2022 lalu.

“Kejanggalan permainan sebagai korban sudah tampak ketika beliau muncul di depan Mako Brimob,” tega Reza

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved