Berita Kota Kupang Hari Ini

Wali Kota Kupang Tawar Pengusaha Kolaborasi Bangun Taman 

momentum itu sebagai ajak saling memberi masukan dan ide serta gagasan untuk bagaimana ada kolaborasi dalam membangun Kota Kupang.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore (tengah) didampingi Ketua REI NTT, Bobby T. Pitoby, Ketua Umum Kadin Kota Kupang, Djemy Lassa dan Ketua Umum HIPMI Kota Kupang, Yusak Victor Benu saat acara Coffee Morning bersama di Sonaf Room Subasuka Paradise, Jumat 13 Mei 2022. 

Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore menawarkan para pengusaha di Kota Kupang untuk  berkolaborasi membangun taman di Kota Kupang. Pembangunan taman tidak bisa dilakukan sendiri pemerintah.

Jefri menyampaikan hal ini pada  acara Coffee Morning bersama REI NTT, Kadin Kota Kupang dan HIPMI Kota Kupang di Sonaf Room Subasuka Paradise, Kota Kupang, Jumat 13 Mei 2022.

Hadir pada kegiatan ini, Ketua REI NTT, Bobby T. Pitoby,Ketua Umum Kadin Kota Kupang, Djemy Lassa dan Ketua Unum HIPMI Kota Kupang, Yusak Victor Benu.

Hadir pula Ketua Kadin NTT, Bobby Liyanto, Kadis PMPTSP Kota Kupang, Popy Baun, Sekretaris Dinas PUPR Kota Kupang, Maxi Dethan, Kabag Hukum Setda Kota Kupang, Pauto Neno,  Tim Teknis Dinas PUPR, Asty para pengusaha serta undangan lainnya.

Baca juga: Bupati Sumba Barat Hadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Sumba Barat

Menurut Jefri, pemerintah tentu perlu berkolaborasi dengan pengusaha untuk membangun taman di Kota Kupang.

"Kita minta pengusaha kolaborasi bangun taman, kemudian bisa memasang papan nama perusahaan atau lembaga. Saya harapkan pengusaha bisa membantu penataan taman kota," kata Jefri.

Dikatakan, perlu ada kreasi untuk membangun Kota Kupang dan siapapun yang akan memimpin kota ini, pasti tetap maju.

"Siapapun yang pimpin kota ini,  saya yakin kota ini akan baik dan maju," katanya.

Dia mencontohkan, pembangunan taman, lampu jalan dan jalan di sepanjang pantai akan bagus.

Baca juga: Disdikbud NTT Gelar Apel Hardiknas, Pamer Sejumlah Bakat Pelajar

Sedangkan soal SDM dirinya  tetap mengedepankan transparan dalam penataan birokrasi.

"Saya contohkan data  kenaikan pangkat itu kita ditempel pada papan, sehingga bisa diketahui semua orang. Kemudian soal mutasi, ada juga pernah protes dari tim sukses," ujarnya.

Terkait lampu jalan, yang mana pernah ditanyakan oleh pihak kejaksaan, Jefri mengatakan, lampu jalan pengadaan saat sekarang berbeda dengan yang dahulu-dahulu.

"Saya katakan, silahkan tapi coba dibandingkan dengan dulu. Sekarang lampu jalan yang kita beli harganya lebih murah dengan kualitas yang baik," katanya.

Dia juga menyinggung soal bedah rumah yang dibangun dengan dana  Rp 50 juta kemudian ada tambahan isinya.

Baca juga: Kepala BP2MI Beberkan 3 Penyebab Utama CPMI Berangkat Secara Non prosedural

Soal perhatian dan kolaborasi dengan UMKM, ia mengatakan perlu disuport, apalagi saat Pandemi Covid-19 kemudian bencana alam Badai Seroja, karena itu perlu juga ada masukan dari para pengusaha. 

Rudi Berelaku, salah satu pengusaha menyampaikan bahwa dirinya mengalami kendala, soal 
pengurusan IMB, ada bukti bayar dari Bank NTT tapi belum dikeluarkan IMB, ada empat permohonan. "Memang ada perubahan dari IMB ke PBG. sudah ada advis plan. Namun, kita belum terima IMB," ujarnya.

Icsan Arman Pua Upa dari KIP NTT  mengatakan, perlu ada informasi yang jelas kepada masyarakat terkait UU keterbukaan informasi publik.

Chandra salah satu pengusaha mengatakan, senang dengan cara Jeriko memimpin daerah, karena ketegasan. Tapi ada kendala soal tim teknis.

Baca juga: Coffee Morning Bersama Wali Kota Kupang, Kadin Sebut Wajah Kota Kupang Berubah

"Saran saya untuk tenaga teknis, ada pelatihan ,tenaga teknis ini bisa beri sosialisasi kepada masyarakat. Misalnya tenaga teknis di dinas PUPR atau dinas teknis lain," kata Candra.

Terkait penyampaian dari Rudi Berelaku, Kadis PMPTSP,  Popy Baun mengatakan, apa yang disampaikan oleh Rudi, maka akan menjadi perhatian.

Ketua Kadin Kota Kupang, Djemi Lassa mengatakan, pihaknya bersama HIPMI akan  memasukkan proposal dan salah satu titik kolaborasi di Taman Nostalgia.

Ketua HIPMI Kota Kupang, Yusak Victor Benu mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan PT. Pelindo dan mendapat beberapa kios sehingga butuh kerjasama dengan pemerintah dalam penentuan titik-titik.

Baca juga: Semua Koperasi Primer GKKI Terdaftar Menjadi Anggota Daperma

Ketua REI NTT, Bobby Pitoby mengatakan, momentum itu sebagai ajak saling memberi masukan dan ide serta gagasan untuk bagaimana ada kolaborasi yang baik dalam membangun Kota Kupang.

Untuk diketahui coffee morning ini dilakukan bersama REI NTT, Kadin Kota Kupang dan HIPMI Kota Kupang. 
Hadir Ketua REI NTT, Bobby T. Pitoby,Ketua Umum Kadin Kota Kupang, Djemy Lassa dan Ketua Unum HIPMI Kota Kupang, Yusak Victor Benu. Hadir pula Ketua Kadin NTT, Bobby Liyanto, Kadis PMPTSP Kota Kupang, Popy Baun, Sekretaris Dinas PUPR Kota Kupang, Maxi Dethan, Kabag Hukum Setda Kota Kupang, Pauto Neno, Staf Teknis Dinas PUPR, Asty para pengusaha serta undangan lainnya.

Coffee Morning bersama ini dipandu oleh Yolan Thei. (*)

Berita Kota Kupang Hari Ini

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved