Berita Manggarai Hari Ini
Anggota DPRD Propinsi Ini Serap Aspirasi di SMAN 2 Cibal Manggarai
tidak seratus persen kami tau bapak, karena sampai sekarang kami tidak tau siapa kontraktornya
"Selama ini kami selalu mengeluh ruangan kantor tidak ada ,kami Masi menggunakan ruang kelas, satu ruang kelas juga kami gunakan untuk tampung ATK ini, sambil menunggu pembangunan gedung yang belum-belum selesai ini berapa bulan ini, hal ini memacetkan seluruh seluruh proses pembelajaran," ungkap Petrus.
Menanggapi terlambatnya penyelesaian pembangunan gedung di SMAN 2 Cibal, DPRD propinsi Yohanes Rumat manyampaikan secara teknik 31 Desember itu suda tutup buku tapi kalau pengerjaan sampai Melewati empat bulan itu sudah temuan.
"Secara teknis 31 Desember itu tutup buku, kalau sampai sekarang masuk bulan April, itu temuan, itu tidak betul, itu penjahat, itu tidak benar, cari pelakunya, apa masalahnya sampai dia lambat 4 bulan," tegas Yohanes
Baca juga: Karutan Maumere : Terkait Terpidana Narkoba, Rutan Kelas IIB Ada Empat Orang
Lebih lanjut, Yohanes pertanyakan soal lambatnya pengerjaan gedung di SMAN 2 Cibal itu apakah kesalahan pemberi anggaran dalam hal ini pemerintah atau kontraktor tidak betul.
"Jangan sampai kontaktor berlindung dibalik pemeliharaan itu suda tidak benar, pemeliharaan itu mana kala ada bencana, ada hal-hal diluar kemampuan teknis,"
Yohanes menduga keterlambatan proses pengerjaan Gedung di SMAN 2 Cibal ada unsur sengaja demi mengeruk keuntungan besar.
" Kami akan mempertaruhkan jabatan untuk mencari oknum nakal ini, apa motifnya,apakah karna fi terlalu besar atau karna masa bodoh," tegasnya.
Berdasarkan pantauan POS KUPANG.COM, proyek DAK yang menelan anggaran 3 M ini belum sepenuhnya rampung.
Masih banyak item pengerjaan yang belum tuntas seperti pemasangan kloset, plester di beberapa titik sampai pada pemasangan plafon dan cat dinding belum dituntaskan.
Nampak juga tukang sibuk mengerjakan beberapa item pekerjaan.
Berdasarkan Informasi yang dihimpun Peket DAK 2021 Pembangunan Ruang Bangunan Gedung ini dikerjakan oleh CV.Wae Dalit Indah dengan pagu anggaran Rp, 3.343.771.000.
Hingga berita ini diturunkan Jurnalis POS-KUPANG.COM masih mengupayakan mencari tahu kontraktor dari CV tersebut belum berhasil dihubungi.(*).