Berita Sumba Timur Hari Ini
Ada Tambahan 52 Kasus Positif Covid-19 pada 14 Kecamatan di Sumba Timur
Penambahan kasus terbanyak terdapat di Kecamatan Nggoa dengan 11 kasus, Kecamatan Kambera dengan 9 kasus
Penulis: Ryan Nong | Editor: Edi Hayong
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Satgas Percepatan Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 tingkat Kabupaten Sumba Timur kembali merilis tambahan kasus positif Coronavirus atau Covid-19 di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur pada Jumat, 25 Maret 2022.
Dari hasil pemeriksaan terhadap 46 sampel PCR/TCM dan 167 sampai rapid antigen, sebanyak 52 sampel dinyatakan terkonfirmasi positif Coronavirus atau Covid-19. Penambahan 52 kasus baru itu tersebar di 14 kecamatan.
Penambahan kasus terbanyak terdapat di Kecamatan Nggoa dengan 11 kasus, Kecamatan Kambera dengan 9 kasus, Kota Waingapu dengan 6 kasus, menyusul Kecamatan Lewa dan Kahaungu Eti dengan masing masing 5 kasus.
Baca juga: Vaksinasi di Polres Sumba Timur Melayani Vaksin Covovax dan Astrazeneca
Selain itu, kasus baru juga terdapat di Kecamatan Pandawai dan Ngadu Ngala dengan masing masing 3 kasus, serta Kecamatan Kanatang, Pahunga Lodu dan Wula Waijelu dengan masing masing 2 kasus. Sementara satu kasus baru terdapat di Kecamatan Lewa Tidahu, Tabundung, Haharu dan Umalulu.
Disamping terdapat kasus baru, Satgas Covid-19 Sumba Timur juga mencatat tambahan 72 kasus sembuh. Satgas Covid-19 juga mencatat sebaran kasus positif mencapai 18 Kecamatan dari total 22 kecamatan di kabupaten terbesar di pulau Sumba itu.
Sembilan Kecamatan bahkan kini masuk kategori zona merah Covid-19. Tiga tertinggi diantaranya adalah kecamatan yang berada di wilayah ibukota kabupaten.
Baca juga: Tak Ada yang Ketahui Kedatangannya, Kenalilah 7 Tanda Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadhan
Sekretaris Dinas Kesehatan Sumba Timur, Tinus Ndjurumbaha menyebut dengan adanya kasus positif baru dan kasus sembuh tersebut kaka total akumulasi kasus Covid-19 Sumba Timur mencapai 7.274 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 6.707 orang sembuh dan 128 orang meninggal dunia.
Sementara itu, saat ini sebanyak 439 orang masih dirawat. Mereka terdiri dari 13 orang di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu, 1 orang menjalani isolasi terpusat di Hotel Cendana, 11 orang menjalani isolasi terpusat di Penginapan Bapak Daud dan 416 orang isolasi mandiri.
Baca juga: Pasca HET Minya Goreng Dicabut, Ibu-Ibu Di Kota Kupang Masih Cari Minyak Goreng Rp 14 ribu
Sekretaris Daerah Kabupaten Sumba Timur, Domu Warandoy sebelumnya menegaskan pemerintah daerah terus berupaya untuk memutus rantai penyebaran Coronavirus atau Covid-19 dengan berbagai kebijakan termasuk penerapan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM.
Selain itu, pemerintah juga terus mempercepat upaya vaksinasi masyarakat guna mencapai herd immunity atau kekebalan komunal masyarakat Sumba Timur.
Vaksinasi, kata Domu Warandoy, terus digalakkan oleh Dinas Kesehatan melalui Puskesmas serta bekerja sama dengan berbagai instansi lainnya seperti TNI-Polri dan lembaga vertikal dan swasta.
Baca juga: Sebanyak 5 Kasat dan 2 Kapolsek Lingkup Polres TTS Dimutasi
Pemerintah daerah tetap mengimbau masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan secara ketat dengan menerapkan 5M. Hal tersebut dimaksudkan agar dapat menekan angka paparan kasus baru.(Ian)
Sumba Timur
Sekda Sumba Timur
Dinkes Sumba Timur
capaian vaksinasi Covid-19
Pos Kupang Hari Ini
POS-KUPANG.COM
Edi Hayong
Apresiasi Kinerja UPT Pas Se-Sumba Barat, Ini Pesan Kakanwil Marciana Djone |
![]() |
---|
Menteri PPPA Bintang Puspayoga Rayakan HAN Bersama Anak Sumba Timur |
![]() |
---|
Menteri PPPA Bintang Puspayoga Datangi Sekolah Tenun Ikat Pahikung Sumba Timur |
![]() |
---|
Warga Nilai Lurah Prailiu Sudah Pantas 'Naik Kelas', Bupati Praing : Birokrasi Ada Mal-nya |
![]() |
---|
Pertama di NTT, Pelayanan Adminduk Online Sidarlin Rihi Eti Diresmikan Bupati Khristofel Praing |
![]() |
---|