Berita Pendidikan
Tak Patah Arang Hadapi Tantangan, Alumni SMKPP Kementan Kembangkan Usaha Ternak
Kementerian Pertanian (Kementan) gencar meluncurkan berbagai program nasional untuk mempercepat lahirnya petani milenial
Tahun 2021 tepatnya bulan Desember, terjadi kematian lagi untuk ternak ayam akibat penyakit ND sekitar 50 ekor sehingga pada bulan Januari - Maret 2022 Medi tidak berani menjual ayam buras karena khawatir masih terdapat virus.
Saat ini ayam yang tersisa dan masih dipelihara ada 30 ayam betina dan 15 ayam jantan sehingga total ada 45 ayam.
Serupa yang dialami oleh Putra Ndun, tahun 2021 April, bencana alam Seroja menerjang desanya sehingga rumahnya roboh dan seluruh ternak ayam dan babi mati tertimpa bangunan runtuh.
Sehingga ia perlu membangun rumahnya kembali selama 3 bulan. Setelah itu barulah ia melanjutkan usaha dari awal dengan modal hanya 4 juta rupiah ia membeli beberapa babi jantan dan betina, serta beberapa ayam.
"Tantangan yang harus bisa dihadapi oleh para wirausahawan. Ketika ternak mati diakibatkan penyakit, maka yang harus kita lakukan sebaiknya jangan terlambat memberi pakan serta pemberian vitamin agar ternak memiliki ketahanan tubuh lebih baik.
Namun ketika usaha hancur akibar bencana alam, ini yang harus kita antisipasi, seperti menyisihkan sebagian keuntungan untung dana darurat jika dibutuhkan. Dengan adanya dana darurat, maka ketika ternah kita habis karena bencana, kita masih memiliki tabungan yang bisa diandalkan untuk membuka usaha berikutnya", ungkap mereka. (Penulis: Luluk Juan Pertiwi)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/makan-ayam-ok.jpg)