Berita NTT Hari Ini
BNN Provinsi NTT Upayakan BNN di Kabupaten
Kita berharap pemberantasan bisa berjalan. Kita kerja sama dengan Polda , kementerian kelembagaan yang ada di NTT
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi NTT akan mengupayakan kehadiran BNN kabupaten di NTT.
Saat BNN baru ada di tiga daerah, yakni Kota Kupang, Kabupaten Belu dan Kabupaten Rote Ndao.
Hal ini disampaikan Kepala BNN Provinsi NTT, Dr. R. Nurhadi Yuwono, SIK,MSi, CHRMP pada acara HUT ke-20 BNN, Selasa 22 Maret 2022.
Menurut Nurhadi, saat ini BNN ada di Kabupaten Belu, Rote Ndao dan Kota Kupang.
Baca juga: BNN Provinsi NTT Tangani Tiga Kasus Narkotika di Tahun 2021
"Kita harapkan di kabupaten lainnya akan terbentuk. Kita koordinasi dengan pemerintah, sehingga BNN bisa terbentuk," kata Nurhadi.
Dijelaskan, BNN Provinsi NTT tetap memiliki optimisme dan tetap bersemangat meningkatkan kinerja dan aspek kerjasama dalam berinteraksi dengan masyarakat sekitar.
"Kami bisa bekerjasama dan koordinasi dengan instansi dan lembaga yang ada di NTT.
Kami berterima kasih kepada bapak Gubernur, Forkopimda dan masyarakat serta elemen yang sudah mendukung keberadaan BNN Provinsi NTT dalam melaksanakan tugas," jelasnya.
Baca juga: Julie Sutrisno Laiskodat Sebut Kelompok Tani Kampung Daun Ciptakan Entrepreneur Agrowisata
Dikatakan, BNN adalah penegakkan hukum dalam pemberantasan Narkotika.
"Kita berharap pemberantasan bisa berjalan. Kita kerja sama dengan Polda , kementerian kelembagaan yang ada di NTT," ujarnya.
Terkait strategi pencegahan, Nurhadi mengatakan, ada strategi pencegahan yang dicanangkan BNN, yakni ketahanan keluarga , lingkungan dan di mana keterlibatan komunitas pelajar, tenaga pendidik, TNI Polri, lembaga lainnya.
"Ada juga kita harapkan desa bersinar, lapas bersinar, kampus bersinar, komunitas bersinar .Di mana elemen - elemen ini dapat meminimalisir peredaran narkotika yang ada di NTT.
Baca juga: Anggota DPRD TTU: Kisruh Perekrutan Pegawai Tidak Tetap Cerminkan Kegagalan Bupati
Kita bersyukur di NTT sedikit tetapi kita tetap beri pencerahan maka kita bisa mendampingi generasi emas terhindar dari bahaya narkotika," ujarnya.
Kabid Pemberantasan BNN Provinsi NTT, Mohammad Nasrun M., S.H.,M.H mengatakan, pemberantasan narkotika sudah ada SOP sendiri.