Berita NTT Hari Ini
Julie Sutrisno Laiskodat Sebut Kelompok Tani Kampung Daun Ciptakan Entrepreneur Agrowisata
selama ini banyak mahasiswa yang latar belakang pendidikannya pertanian atau peternakan, namun mereka tetap ingin menjadi seorang ASN.
Penulis: Ray Rebon | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Anggota DPR RI Komisi IV, Julie Sutrisno Laiskodat mengatakan Kelompok Tani Kampung Daun di Desa Baumata telah menciptakan Entrepreneur Agrowisata atau menciptakan individu (pemuda/i) yang dapat membuka bisnis yang baru.
"Di kelompok tani kampung daun ini anak-anak muda sebagai pekerja diajarkan dari hulu sampai ke hilir. Mereka telah diajarkan supaya kedepan dapat membuka peluang bisnis dibidang pertanian maupun perikanan", ungkap Julie Sutrisno Laiskodat saat berkunjung ke Kelompok Tani Kampung Daun di Desa Baumata, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, Selasa 22 Maret 2022.
Mahasiswa/i maupun alumni yang saat ini bekerja di Kelompok Tani Kampung Daun, kata Julie harus dapat mengembangkan ilmu maupun pengalaman yang telah diperoleh.
Baca juga: Julie Sutrisno Laiskodat Paparkan Kinerja 2 Tahun Jadi Anggota DPR RI
Menurut Julie, selama ini banyak mahasiswa yang latar belakang pendidikannya pertanian atau peternakan, namun mereka tetap ingin menjadi seorang ASN.
"Apabila kita hitung tenaga honor Provinsi saja, pemdapatannya Rp 2 juta. Tapi kalau dengan usaha dibidang pertanian, kita bisa dapatkan hasilnya perbulan belasan juta hingga puluhan juta", ungkapnya
"Kita juga yang atur waktu untuk bekerja dan kita sendiri yang jadi bosnya", tambahnya
Baca juga: Kerjasama dengan PTTEP, Anggota DPR RI Julie Laiskodat Hadirkan Sumur Bor Di Desa Ria 1
Ia berharap agar mahasiswa maupun yang sudah selesaikan kuliahnya supaya mereka bisa kembangkan potensi yang ada di daerahnya masing-masing untuk dikembangkan.
Ia pun bermimpi agar tempat Agrowisata seperti Kelompok Tani Kampung Daun ini harus diwujudkan di daerah-daerah di Provinsi NTT.
Ia pun bersedia untuk memfasilitasi mereka dalam bentuk fasilitas untuk menopang ilmu mereka.
"Saya berharap anak-anak milenial di NTT harus tahu bahwa canang dari presiden Jokowi di tahun 2045 Indonesia menjadi negara pangan sedunia, dan NTT adalah salah provinsinya", tambahnya. (*)
