Berita Sumba Tengah Hari Ini
DBD di Sumba Tengah Tercatat 10 Positif, 1 Pasien Meninggal Dunia
Terkait dengan vaksinasi, Ridho mengatakan, untuk mengejar target vaksinasi maka setiap hari mereka menurunkan tim
Penulis: Petrus Piter | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter
POS-KUPANG.COM, WAIBAKUL ---Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Tengah, Ridho Samani, M.Kes menegaskan, kasus demam berdarah (DBD) di daerah ini, terdapat 10 orang positif terkena DBD. Dari jumlah tersebut satu orang meninggal dunia pada Februari 2022.
Sedangkan demam dengo (suspek) sekitar 60 orang, tapi semua sudah tertangani dengan baik. Untuk mencegah penularan DBD, pihaknya telah melakukan fogging terutama pada daerah atau rumah pasien positif hingga radius 1 kilometer.
"Selain itu pembagian obat dan abate bagi masyarakat. Saat ini, perkembangan DBD di wilayah ini cenderung menurun," jelas Rdho di ruang kerjanya, Rabu 16 Februari 2022.
Baca juga: Pengadilan Agama SoE Sosialisasikan Dua Tema Penting di Madrasah Aliyah Swasta Al-Hikmah
Terkait dengan vaksinasi, Ridho mengatakan, untuk mengejar target vaksinasi maka setiap hari mereka menurunkan tim kesehatan ke desa-desa memberi pelayanan vaksin kepada masyarakat.
Pihaknya tidak bisa melaksanakan vaksinasi terpusat disuatu titik tertentu karena mengalami kesulitan memobilisasi massa. Selain terkendala anggaran dan kendaraan juga faktor keengganan masyarakat mengikuti vaksin turut mempengaruhi pelaksanaan vaksinasi covid-19 di wilayah ini.
Karena itu pihaknya memutuskan memberi pelayanan vaksinasi dengan mendatangi warga di desa masing-masing. Biasanya selalu berkoordinasi dengan para kepala desa sehingga memudahkan mengumpulkan masa di kantor desa atau titik kumpul lainnya demi mendukung kelancaran pelayanan vaksinasi.
Baca juga: Bekas Mapolsek Malaka Tengah Dijadikan Tempat Pengurusan SIM
Sebagaimana biasa, sebelum pelaksanaan pelayanan vaksin berlangsung, pihaknya terlebih dahulu memberi penjelasan terlebih dahulu kepada masyarakat agar memahaminya. Sebab masih ada masyarakat takut menerima suntikan vaksin.
Berkat kerjasama baik itu, semua masyarakat desa yang didatanginya mau menerima vaksin. Ia menyebutkan sampai saat ini, pelaksanaan vaksinasi covid-19 Kabupaten Sumba Tengah dosis I mencapai 86 persen, dosis II 56 persen dan dosis III baru mencapai 5 persen.
Pihaknya juga merasa cukup terbantu oleh Polres Sumba Barat dan Kodim 1613 Sumba Barat yang selama ini gencar melaksanakan vaksinasi.
Baca juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Besok : Virgo Jangan Abaikan Sinyal Tubuh, Taurus Lakukan Ini Sebelum Tidur
Selain itu juga mendapat bantuan partai politik seperti Golkar dan PDIP yang menyelenggarakan vaksinasi di Sumba Tengah. Dan mendapat pula informasi, beberapa partai politik akan melakukan kegiatan vaksinasi di Sumba Tengah.
"Mudah-mudahan terwujud sehingga membantu mempercepat proses vaksinasi covid-19 di daerah ini," harapnya.(*)