Berita Rote Ndao Hari Ini

Sejumlah Tokoh Penting Bekali Anggota MPC PP Rote Ndao

Kegiatan MPC menghadirkan nara sumber seperti Kapolres Rote Ndao, Kajari Rote Ndao, utusan Dandim dan Ketua KPUD

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM / MARIO GIOVANI TETI
PEMBEKALAN - Acara Pembukaan Pembekalan anggota Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) di Aula Hotel Videsy, Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao Sabtu 26 Februari 2022  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, ROTE NDAO - Sejumlah tokoh penting di Kabupaten Rote Ndao, mengambil peran dalam pembekalan anggota Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) berupa materi sesuai kapasitas masing-masing.

Kegiatan MPC PP Rote Ndao ini menghadirkan nara sumber seperti Kapolres Rote Ndao, Kajari Rote Ndao, utusan Dandim dan Ketua KPUD menyampaikan materi pembekalan.

"Kemarin, Sabtu 26 Februari 2022 sebenarnya ada dua kegiatan. Pertama adalah pembekalan kepada anggota dan acara silaturahmi," kata Raden Bogie Setia Perwira Nusa, yang ditemui POS-KUPANG.COM di Ba'a,   Minggu, 27 Februari 2022, 

Baca juga: IKENANGA Terbentuk di Rote Ndao, Frederikus Sampang Dipercayakan Sebagai Ketua

Raden Bogie menuturkan kegiatan dipusatkan di Aula Hotel Videsy, Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao. Agendanya, selain melaksanakan pembekalan, sekaligus bersilaturahmi.

Dijelaskan Raden, materi yang disampaikan oleh masing-masing pemateri  mulai dari AKBP I Nyoman Putra Sandita, tentang peran serta Ormas dalam mewujudkan Kamtibmas, Pelaksana harian (Plh) Kepala Kejaksaan Negeri Rote Ndao, Toni Aji Kurniawan tentang peran Ormas dalam membangun kesadaran hukum.

Kemudian, peran serta ormas dalam bela negara di perbatasan dan pulau terluar, oleh Kapten (Inf) Horiyanto, Komandan Rayon Militer (Danramil) 1627-01/Ba'a. Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Rote Ndao, Christian Dae Panie, dengan materi, Pemuda dalam membangun demokrasi di Kabupaten Rote Ndao.

Baca juga: 11 Warga Lidaloak Rote Tengah Terkonfirmasi Positif Covid-19

Selain pemateri, sejumlah tokoh lintas agama pun dilibatkan. Ini menunjukan bahwa pluralisme melandasi semangat Pemuda Pancasila.

"Semua agama terlibat di dalam PP. Sehingga di akhir acara kemarin, kami tutup dengan berantai oleh tokoh agama lintas agama. Arlyntio Endiarto (Islam), Mona Siagian (Kristen Protestan) Mariana Nggambe (Katolik) dan I Wayan Partama (Hindu)," kata Raden Boggie.

Ia menambahkan, berbeda keyakinan agama, suku dan ras bukan untuk membeda-bedakan. Bersatu dalam kesatuan yang utuh sebagai penjaga Pancasila di Rote Ndao itu tujuannya.

Baca juga: Vaksin Terancam Kadaluwarsa di Rote Ndao, Dinkes NTT Tidak Memberikan Jawaban.

Raden Boggie, juga mengatakan, organisasi yang dipimpinnya itu terbuka untuk siapa saja. Dirinya membuka ruang kepada pihak lain, yang memiliki kecintaan terhadap keutuhan NKRI yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.

"Dari MPW PP NTT juga ada pada acara pembekalan dan silaturahmi kemarin. Ada pak Yahya M. Letmani, Wakil Ketua Umum, pak Dominggus Pau, Sekretaris, dan pak Renol Robert Dima," ungkapnya (CR10)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved