UNHCR Pastikan Memproses Resettlement Bagi Pengungsi Afghanistan yang Ada di Kupang NTT

UNHCR memastikan sedang memproses resettlement untuk pengugsi Afghanistan yang ada di Kupang.

POS-KUPANG.COM/NOVEMY LEO
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR. 

Mereka mulai berdatangan ke lokasi sekitar pukul 10.30 Wita. Mereka ingin menemui pihak IOM Kupang, namun pagar kantor tertutup. Ada dua buah unit mobil diparkir di dalam halaman Pos Kupang namun tak nampak ada orang di Kantor IOM Kupang.

Mereka kemudian berkumpul di samping depan Kantor IOM Kupang. Lalu mereka berjejer dan berbaris rapi banjar tiga di depan kantor IOM Kupang kemudian melakukan orasi.

Aksi itu berlangsung sejak pukul 10.00 WIta hingga 12.00 Wita. Dalam aksinya itu ada sejumlah Polisi berpakaian preman yang mengawasi disana.

Baca juga: Pengungsi Afghanistan di Kupang Minta UNHCR, Pemda NTT, Selamatkan Mereka

Baca juga: Curhatan Pengungsi Afganistan, Kami Seperti Burung Dalam Sangkar Tolong Buka Hatimu IOM & UNHCR

Mereka membawa sejumlah poster dan spanduk yang berisi aspirasi agar mereka bisa diresetlemen atau diproses pindah ke Negara ketiga. 

Poster itu bertuliskan Afghanistan isnt safe for Hazara Tribe;  SOS Mengapa tidak ada yang peduli dengan masa depan para pengungsi;  We Want Resettlement;  Do Not Treat Us Politically;  14 Pengungsi sudah bunuh diri;  10 years is enough. 

Mereka sudah berada di Kupang sejak 4 hingga 9 tahun namun belum diproses pindah. Mereka mengungkapkan kesulitan mereka selama berada di Kupang.

Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR.
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR. (POS-KUPANG.COM/NOVEMY LEO)

Pendidikan bagi anak-anak khususnya bagi anak yang mestinya duduk di bangku SMP, SMU dan perguruan tinggi tidak bisa terpenuhi. 

Hanya anak anak PAUD dan SD yang bisa bersekolah namun itu pun tidak semua dibiayai pendidikannya oleh IOM. Mereka juga tak bisa bekerja.

Mereka juga sangat mengkuatirkan kondisi keluarga mereka yang masih berada di Afghanistan terlebih saat Taliban telah menguasai Negara beberapa waktu lalu.

 “Kami mau keadilan proses resetlemen. Situasi Afghanistan semua dunia tahu keadaannya tidak baik, kami punya keluarga disana. Kami minta proses resetlemen agar kami bisa melanjutkan hidup kami dan bertemu dengan keluarga kami lagi,” kata Murtaza Nasiriyang sudah tiba di Kupang sejak tahun 2013 lalu.

Wahid Aryan berharap IOM dan UNHCR bisa menjawab aspirasi pengungsi afghaniastan untuk pindah ke Negara ketiga dan tidak membiarkan mereka terkatung-katung tanpa kesejelasan di Kota Kupang.

Baca juga: Kubra Menangis Disamping Wagub NTT Nae Soi, Pengungsi Afganistan di Kupang Minta Keadilan

Baca juga: Husein Pengungsi Afghanistan di Kupang Mendadak Bisu

“Kita harap UNHCR dan IOM datang omong, tanggungjawab sedikit juga baik. Kita telepon tapi mereka tidak jawab. Kami manusia, kita sama-sama manusia,” sesal Wahid yang sangat prihatin dengan kondisi keluarga di Afghanistan, dimana ada kasus kekerasan setiap harinya.  

Harapan senada disampaikan Farzana dan Kubra, ibu dua anak. “Kami sudah hamper 6 tahun ada di Kupang dan tanpa kejelasan untuk resetlemen. Kami mengkuatirkan pendidikan dan masa depan anak-anak kami,” kata Farzana diaminkan Kubra.

Pihak IOM Kupang dan UNHCR yang dikonfirmasi Pos Kupang melalui Whastup dan Mail, belum memberikan jawaban. Josephine Imelda, humas IOM Jakarta minta waktu sampai besok untuk bisa menanggapi aksi damai pengungsi itu. 

Berikut foto-foto aksi damai pengungsi di depan Kantor IOM Kupang diabadikan wartawan pos-kupang.com, novemy leo:

Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR.
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR. (POS-KUPANG.COM/NOVEMY LEO)
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR.
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR. (POS-KUPANG.COM/NOVEMY LEO)
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR.
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR. (POS-KUPANG.COM/NOVEMY LEO)
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR.
Pengungsi asal afghanistan di Kupang mendatangi Kantor IOM Kupang, Kamis (7/10/2021) untuk meminta resettlemen ke negara ketiga kepada IOM dan UNHCR. (POS-KUPANG.COM/NOVEMY LEO)
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved