Berita Manggarai
Yayasan Somba Mori Go Tanamkan Nilai-nilai Pancasila dan Keimanan Melalui Lomba Cerdas Cermat
Yayasan Somba Mori Go ( YSMG) embali mengadakan kegiatan Lomba Cerdas Cermat antarsekolah
Penulis: Paul Burin | Editor: Kanis Jehola
Romo Frans Sawan Pr, dalam sambutannya menekankan tentang pentingnya budaya membaca. Bermula dengan mengisahkan kembali keberhasilan hidup Doktor Boni Hargens yang sukses karena selalu membaca.
Menurut romo, membaca mampu membawa setiap oramg mencapai apa yang diimpikan terutama dalam dunia pendidikan.
Romo Frans juga mengatakan bahwa melalui gerakan taman baca yang dimotori Yayasan Somba Mori Go, para generasi muda yang terlibat mampu menjadi pribadi berkarakter sekaligus terlibat dalam upaya mengangkat kualitas pendidikan Indonesia di mata internasional.
"Kegiatan lomba cerdas cermat merupakan kesempatan mengevaluasi penguasaan terhadap materi bacaan sekaligus menumbuhkan budaya baca dalam diri peserta", kata romo.
Hal yang sama juga disampaikan Ketua Panitia Lomba, yang juga sebagai Kepala SMPN 01 Ruteng-Cancar, Dorotheus Jemuru. Ia memberikan apresiasi yang tinggi atas kegiatan Lomba Cerdas Cermat ini. Dengan mendalami ketiga tema di atas kata dia, diharapkan kaum muda bisa mendapatkan nilai-nilai positif yang dapat memengaruhi pola pikir mereka.
Selanjutnya, pola pikir tersebut bisa dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari yang pada akhirnya diharapkan bisa menumbuhkan nilai karakter kebangsaan dalam diri kaum muda. Nilai karakter kebangsaan tersebut meliputi 18 nilai, di antaranya aspek religius, jujur, kerja keras, semangat membaca dan disiplin.
"Sebagai seorang praktisi pendidikan, kegiatan lomba cerdas cermat yang diselenggarakan oleh Yayasan Somba Mori Go, ini sungguh memotivasi kami untuk mulai menggerakkan kegiatan lomba cerdas cermat di sekolah kami masing-masing, karena memang kegitan seperti ini merupakan implementasi yang amat nyata dalam menerapkan pendidikan karakter sebagaimana yang selalu dikumandangkan oleh pemerintah baik pusat maupun pemerintah daerah. Sekali lagi terima kasih untuk Yayasan Somba Mori Go", imbuh Dorotheus.
Wakil Ketua Umum YSMG, Thomas Junggam menyatakan bahwa ini berawal dari rasa keprihatinan di mana semakin memudarnya nilai-nilai moral yang terus melanda kalangan generasi muda masa kini, yang merupakan masa depan gereja, bangsa dan negara. Dengan demikian, Yayasan Somba Mori Go mengambil bagian sebagai mitra sekolah dan gereja melakukan tindakan nyata untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang didasari melalui pembentukan karakter dengan terus menanamkan Nilai-nilai Pancasila dan teladan hidup Para Orang Kudus.
Salah satu peserta lomba yang meraih juara pertama tingkat SMA, Jansensius Syukur menyampaikan terima kasih bagi Yayasan Somba Mori Go karena telah mengundang sekolahnya untuk turut serta dalam perlombaan ini. Harapannya, semoga kehadiran YSMG terus menjadi hal positif bagi masyarakat Indonesia Indonesia kaum muda, melalui program seperti ini.
"Semoga kaum muda semakin terdorong untuk meningkatkan kemampuan akademik dan karakter mereka di tengah arus globalisasi saat ini yang semakin tak terbendung. Sehingga menjadi pribadi yang tangguh dan cita-cita kemerdekaan bangsa ini dapat diraih bersama," tutur Jansensius.
Kegiatan ini dihadiri Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai, Fransiskus Gero, S. Pd, Romo Frans Sawan, Pr, selaku Pemerhati Pendidikan Kabupaten Manggarai, Penanggung Jawab Kegiatan, Blasius Jehono, serta beberapa siswa-siswi dan warga setempat. (*/pol)
Para Juara:
Kategori SD :
Juara 1 : SDI Watu Weri
Juara 2 : SDK Cancar 2
Juara 3 : SDI Bung
Kategori SMP :
Juara 1 : SMPN 10 Satarmese - Lolang
Juara 2 : SMPN 1 Ruteng - Cancar
Juara 3 : SMPN 16 Satarmese - Pongwakar
Kategori SMA :
Juara 1 : SMAK St. Stefanus Ketang
Juara 2 : SMAN1 Ruteng - Anam
Juara 3 : SMAN 1 Pocoranaka