Berita Sumba Timur

PPKM Level IV,  Kodim 1601 Sumba Timur Siagakan Personel di Sejumlah Titik

pihaknya berkoordinasi dengan Polres Sumba Timur dan Satpol-PP agar secara terpadu melakukan pengawasan

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
Bupati Sumba Timur,Drs. Khristofel Praing,M.Si didampingi Dandim 1601 Sumba Timur, Letkol Czi. Dr. Dwi Joko S, S.E. M.I.Pol  dan Kapolres Sumba Timur, AKBP. Handrio Wicaksono, S.IK memantau Pasar Matawai, Selasa 27 Juli 2021 

PPKM Level IV,  Kodim 1601 Sumba Timur Siagakan Personel di Sejumlah Titik

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU -- Kodim 1601 Sumba Timur menyiagakan sejumlah personel di sejumlah titik di dalam wilayah Sumba Timur guna mengawasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV .

Hal ini disampaikan Dandim 1601 Sumba Timur, Letkol Czi. Dr. Dwi Joko S, S.E,M.I.Pol saat ditemui di depan Pos Penjagaan Satgas Penanganan Covid-19 Sumba Timur di Pasar Inpres Matawai, Selasa 27 Juli 2021.

Menurut Dwi, dengan ditetapkannya Sumba Timur sebagai salah satu daerah di Provinsi NTT yang menerapkan PPKM Level IV, maka salah satu upaya yang dilakukan adalah pengawasan terhadap pendisiplinan protokol kesehatan.

"Karena itu, selama PPKM ini kami dari Kodim 1601 Sumba Timur menempatkan sejumlah personel di beberapa titik. Titik-titik pengawasan itu antara lain di Pasar Inpres Matawai, pelabuhan, bandara dan daerah perbatasan," kata Dwi.

Baca juga: Terapkan PPKM Level IV, Bupati Sumba Timur Pantau Pasar Matawai

Dijelaskan, untuk tujuan dimaksud, pihaknya berkoordinasi dengan Polres Sumba Timur dan Satpol-PP agar secara terpadu melakukan pengawasan.

"Jadi kita koordinasi dengan Polres Sumba Timur dan Satpol-PP dalam melaksanakan pengawasan ini. Kita sudah tempatkan personel di sejumlah titik itu," katanya.

Dikatakan, khusus penempatan personel di pos Pasar Matawai agar menjamin kegiatan masyarakat tetap berjalan namun juga dengan penerapan protokol kesehatan.

"Untuk di pasar yang adalah tempat bertemu penjual dan pembeli ini, kita awasi dengan harapan bahwa kegiatan ekonomi tetap berjalan walaupun di tengah Pandemi Covid-19. Intinya bahwa semua masyarakat harus taati protokol kesehatan," ujarnya.

Baca juga: Pemkab Sumba Timur Rapat Bahas PPKM Level IV 

Dwi juga mengatakan, jika disiplin masyarakat Sumba Timur terhadap prokotol kesehatan berjalan baik, maka dalam jangka waktu dua minggu penerapan PPKM Level IV ini bisa turun.

"Saya tetap mengharapkan semua masyarakat Sumba Timur agar ikut berperan dalam memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah ini," ujarnya.(*)

Berita Sumba Timur terkini

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved