Berita Ngada

Kasat Reskrim Polres Ngada Sebut Korban yang Gatung Diri di Uluwae Alami Depresi dari Tahun 2021

musibah yang dialaminya dan menolak dilakukannya visum et repertum dan otopsi dengan membuatkan pernyataan

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
 POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI
Anggota kepolisian sedang melakukan evakuasi terhadap korban, Sabtu 24 Juli 202 

Selanjutnya, kata Kasat Reskrim, berdasarkan keterangan dari anak kandung korban, pada hari Sabtu, 24 Juli 2021 sekitar pukul 10:00 Wita, saksi sedang mengerjakan pagar di samping rumahnya.

Pada saat mengerjakan pagar, saksi kekurangan kayu kemudian saksi pergi ke kebun milik Bapak Stanislaus Djawa yang jarak dari rumahnya kurang lebih 100 meter.

Baca juga: Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Kejari Dorong Pemda Ngada dan Nagekeo Percepat Realisasi APBD

Sesampainya di kebun saksi sedang melihat kayu gamal yang akan di potong untuk menjadikan kayu pagar. Saat melihat keatas tiba-tiba saksi melihat keatas kayu kemiri, ada sesosok mayat yang gantung diri yang merupakan bapak kandungnya.

"Kemudian saksi terkejut dan berlari sambil berteriak ke ibu kandungnya untuk memberitahu terkait dengan kejadian tersebut," ujarnya.

Atas kejadian tersebut, ungkap Kasat Reskrim, pihak keluarga pun langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian di Polsek Soa. (*)

Berita Ngada

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved