Ingin Pariwisata Manggarai Timur Mendunia, Disparbud Promosikan Melalui Familiarization Trip
Wilayah Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyimpan banyak destinasi wisata baik wisata religi, budaya, alam
Penulis: Robert Ropo | Editor: Ferry Ndoen
Ingin Pariwisata Manggarai Timur Mendunia, Disparbud Promosikan Melalui Familiarization Trip
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM | BORONG----Wilayah Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyimpan banyak destinasi wisata baik wisata religi, budaya, alam dan wisata bahari. Karena itu, untuk pariwisata Manggarai Timur hingga mendunia, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Parbud) Kabupaten Manggarai Timur melakukan berbagai langkah untuk mempromosikannya salah satunya melalui Familiarization Trip.
Peserta dalam Familiarization Trip ini tergabung dari selain dari Dinas Parbud juga dari HPI, ASITA Manggarai Raya dan Travel Agent serta Media.
Familiarization Trip dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 3 sampai 4 Juni 2021. Kegiatan Fam Trip ini sendiri dipimpin langsung oleh Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Dinas Parbud Kabupaten Manggarai Timur Erlin Making beserta staf selaku panitia.
Melalui Familiarization Trip ini para peserta mendatangi sejumlah lokasi destinasi wisata baik wisata budaya, wisata alam dan wisata bahari. Adapun hari pertama ini peserta Fam Trip melihat dan mengeksplore objek wisata yang ada di Wae Lengga, Situs Watu Nggene (Peninggalan Megalitikum dari Suku Seso), melihat penyulingan arak/sopi secara tradisional bagi masyarakat Kampung Mabaruju dan melihat dan mengeksplor pantai Mbolata, Pantai Mausui dan Padang Savana Mausui sebagai tempat gembala sapi, kuda, kerbau dan wisata berkuda di savana serta wisata pantai pasir putih.
Kemudian para peserta Fam Trip melanjutkan perjalanan menuju ke Desa Wisata Bamo untuk milihat pantai berpasir putih dan padang savana Nanga Rawa serta melihat kolam dan mendengarkan penjelasan dari masyarakat setempat terkait tempat dilaksanakan ritual budaya kebu/Kremo untuk penangkapan ikan di lokasi muara Wae Kebu, Nanga Rawa.
Bertempat di pantai Nanga Rawa juga para peserta Fam Trip memberikan masukan dan saran terkait tempat-tempat yang sudah dikunjungi untuk selanjutnya ditindaklanjuti oleh Dinas Parbud dan juga masyarakat di lokasi destinasi wisata masing-masing.
Kemudian selanjutnya, para peserta Fam Trip menuju Desa Wisata Compang Ndejing, di Kecamatan Borong untuk melihat keindahan destinasi wisata Pantai Ligota yang memiliki keindahan luar biasa.
Kemudian pada hari kedua, peserta Fam Trip akan melakukan Perjalanan menuju Desa Wisata Golo Loni di Kecamatan Ranamese untuk melihat spot foto di Golo Depet. Selanjutnya perjalanan menuju danau Rana Mese dan singgah di tepi danau dan selanjutnya menuju kawasan Agrowisata Desa Colol, di Kecamatan Lamba Leda Timur.
Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai, Albertus Rangkak, mengatakan, Kabupaten Manggarai Timur memiliki banyak destinasi wisata baik wisata religi, alam dan wisata bahari yang unik dan indah luar biasa. Meski demikian terkesan selama ini belum menjadi target wisatawan.
Karena itu kata mantan Camat Lamba Leda ini mengatakan, salah satu upaya yang dapat dilakukan Pemerintah Daerah melalui Dinas Parbud adalah Fam Trip untuk memperkenalkan destinasi wisata di Manggarai Timur hingga mendunia.
Albertus juga menjelaskan, Familiarization Trip ini merupakan perjalanan grup yang berasal dari berbagai latar belakang, untuk diajak mengenal destinasi-destinasi baru dan berpotensi memiliki nilai lebih bagi wisatawan. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu juga sebagai bentuk pengenalan destinasi berpotensial yang masih sulit untuk dipromosikan, sekaligus dalam rangka penyelamatan ekonomi di sektor pariwisata yang sempat terpuruk akibat Covid-19.
"pengambilan data jarak dan waktu tempuh menuju setiap objek yang akan dikunjungi selama Fam Trip berhasil dari HPI dan ASITA dan Travel Agent yang berpengalaman,"kata Albertus.
Dikatakan Albertus, melalui kegiatan-kegiatan ini, pihaknya menargetkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara 1.000 orang dan wisatawan mancanegara 40 orang di tahun 2022.