Bupati Belu, Agustinus Taolin Motivasi Petani Sukseskan Program Pertanian
Pemerintah siap memberikan dukungan kepada petani seperti benih, pupuk, obat-obatan dan saran penunjang lainnya.
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Bupati Belu, Agustinus Taolin Motivasi Petani Sukseskan Program Pertanian
POS KUPANG.COM| ATAMBUA--Bupati Belu dr. Agustinus Taolin, Sp.PD memotivasi para petani agar terus mengembangkan tanaman hortikultura sebagai implementasi progam unggulan mereka di bidang pertanian.
Pemerintah siap memberikan dukungan kepada petani seperti benih, pupuk, obat-obatan dan saran penunjang lainnya.
"Saya sangat bangga melihat lahan yang diolah ini dimanfaatkan secara baik oleh masyarakat untuk tanam tomat dalam mendukung program Pertanian. Pemerintah Kabupaten akan mensinergikan APBD maupun Dana Desa sehingga dalam penyusunan anggaran disediakan anggaran untuk membantu masyarakat petani dalam penyediaan bibit, pupuk, obat-obatan, bahkan pemerintah bisa mengawal mulai dari proses tanam, pemeliharaan sampai panen hasil bahkan proses pemasaran hasil panen", ungkap Bupati Belu saat acara tanam tomat di Desa Dafala Kecamatan Tasifeto Timur, Rabu 12 Mei 2021.
Baca juga: Bupati Belu, Agus Taolin Buka Gema Takbiran di Masjid Hidayatullah di Atambua
Bupati Agus Taolin mengatakan, kehadirannya bersama Wakil Bupati Belu, Aloysius Haleserens dalam acara tanam tomat itu merupakan wujud perhatian pemerintah kepada petani sekaligus memotivasi petani agar tekun dalam mengembangkan usaha hortikultura.
Bupati Agus meminta petani untuk memanfaatkan lahan yang masih tersedia untuk pengembangan hortikultura sehingga produksi lebih meningkat.
Selain mengolah lahan lebih luas, bupati juga meminta agar petani dapat mengembangkan beberapa jenis tanama hortikultura
seperti lombok, terong dan jenis sayuran lainnya.
Kepala Desa Dafala, Leonardus Kehi dalam laporan mengatakan, perkembangan tanaman holtikultura di desa mulai berkembang dari tahun 2019. Budidaya pertama tomat dilakukan di lahan seluas satu hektare yang didanai APBDes.
Baca juga: Bupati Belu, Agus Taolin Ingatkan Dinas Lingkungan Hidup Percepat Penyelesaian Kajian
Sedangkan lokasi penanaman tomat secara simbolis tersebut seluas 1,9 hektare yang akan ditanam 10 ribu anakan tomat tahap pertama.
Menurut Kades Dafala, antusias petani untuk menanam tanaman hortikultura tahun 2021 semakin meningkat. Semangat itu dilihat dari target olahan lahan tahun ini mencapai 15 hektare. Meski jumlah itu belum terealisasi saat acara penanaman perdana, namun petani optimis beberapa pekan ke depan bisa terwujud.
Kendala yang dialami petani tahun ini adalah kekurangan Traktor. Kades meminta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan agar kiranya bisa membantu mereka traktor untuk mengolah lahan petani tomat.
Dalam acara tanam tomat tersebut, hadir juga Penjabat Sekda Belu - Frans Manafe, S.Pi, Dandim 1605/Belu, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/ SWY, Anggota DPRD Kabupaten Belu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Belu, Camat Tasifeto Timur, PPL Tasifeto Timur. (Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas).
