Warga India Sampai Segininya, Atasi Corona dengan Cara Potong Lidah Berharap Dewa Terkesan
Setelah kasus membalurkan tubuh dengan kotoran sapi , kini warga India ada juga sampai potong lidah demi menrik perhatian dewa
POS KUPANG.COM -- Tsunami Covid-19 di India membuat warga negara itu seperti kehilangan akal sehat
Setelah kasus membalurkan tubuh dengan kotoran sapi , kini warga India ada juga sampai potong lidah demi menrik perhatian dewa
Di India , menjadi salah satu negara dengan kasus Covid-19 parah di dunia.
Di tahun 2021 ini, India bahkan sempat mengalami apa yang disebut dengan 'tsunami' Covid-19, di mana dalam sehari negara itu dapat melaporkan 300 ribu kasus infeksi baru.
Meski demikian, India dikenal sebagai negara dengan ritual-ritual uniknya untuk mencegah pandemi virus corona.
Mulai dari ritual mandi lumpur hingga ritual minum urin sapi dipercaya mereka mampu menangkal covid-19.
Bukan hanya itu, seorang warga India bahkan rela memotong lidahnya untuk dijadikan tumbal agar membuat dewa terkesan.
Baca juga: WHO Tingkatkan Level Varian B.1.617, Covid-19 India Kemungkinan Berubah Jadi Krisis Global
Baca juga: Warga India Benamkan Banyak Jenasah di Sungai Gangga Akibat Kekurangan Kayu Kremasi
Baca juga: Rakyat India Sampai Putus Asa,Jenazah Pasien Covid-19 Dibuang ke Sungai Gangga hingga Terdampar
Baca juga: Sudah Lebih Dari Seperempat Juta Rakyat India Meninggal Karena Covid-19, Korban Masih Berjatuhan

Lagi-lagi, ritual itu disebut demi mencergah pandemi Covid-19.
Dilansir dari Times of India, awal kemunculan Covid-19 di India , sempat terjadi kerusuhan karena kebijakan lockdown yang diterapkan pemerintah.
Beberapa yang frustasi karena pandemi tersebut melakukan sejumlah ritual-ritual unik yang mereka yakini.
Ada cerita heroik sekaligus menyedihkan yang belum lama terjadi di India akibat wabah covid-19.
Seorang pria Gujarat bahkan memotong lidahnya sendiri untuk dijadikan sebuah persembahan pada Sabtu pagi (18/4/2020).
Usut punya usut hal ini dilakukannya demi membebaskan India dari virus corona.
Suatu hari dia ditemukan terbaring tak sadarkan diri di kuil dengan lidahnya ditemukan terpotong di tangannya.
Pria Gujarat tersebut adalah Vivek Sharma , seorang migran berusia 24 tahun dari Madhya Pradesh.