Taati Prokes US SMPK Frateran Ndao Ende Tatap Muka, Satu - Satunya SMP yang Tunda Ujian
Manajemen SMPK Frateran Ndao Kabupaten Ende, pada 26 April hingga 03 Mei 2021, menggelar ujian sekolah ( US) bagi siswa - siswi kelas IX
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | ENDE - Manajemen SMPK Frateran Ndao Kabupaten Ende, pada 26 April hingga 03 Mei 2021, menggelar ujian sekolah ( US) bagi siswa - siswi kelas IX.
SMPK Frateran Ndao merupakan satu - satunya sekolah di Kabupaten Ende yang menunda pelaksanaan US. US di SMPK Frateran Ndao juga dilakukan secara tatap muka.
Penerapan protokol kesehatan penanganan Covid-19 selama US diterapkan secara ketat.
Frater Yohanes Berchmans, selaku Kepala SMPK Frateran Ndao, kepada POS-KUPANG.COM Sabtu (1/5/2021), menguraikan alasan mengapa SMPK Frateran Ndao menunda pelaksanaan US dan mengapa dilakukan secara tatap muka.
Baca juga: Gebyar Ramadan Remaja Masjid Desa Tereweng Alor dengan Aneka Lomba di Bulan Suci Ramadan
Baca juga: Hypermart Minggu 2 Mei 2021 Terigu Segitiga Biru Rp8.890, Blueband Rp7.200 Ikan Kaleng Murah
Menurutnya, bekal ilmu pengetahuan peserta didik kelas IX, masih sangat kurang, sehingga perlu memperpanjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di masa covid 19, mengingat KBM tidak efektif, dan tidak berjalan dengan baik sesuai dengan harapan.
"Dan kalau pun normal, tanggal UNBK biasanya di tanggal tanggal seperti ini. Jadi, untuk apa cepat - cepat, toh nanti waktu peserta didik lebih banyak untuk bermain," ungkapnya.
Jadi, lanjut Frater Yohanes, daripada waktu lebih banyak waktu untuk bermain, maka pihaknya memperpanjang waktu KBM. Apalagi waktu untuk tatap muka yang, lanjutnya, 40 menit menjadi hanya 30 menit dimasa khusus pandemik covid 19.
"Dan itupun kalau jaringan lancar, tetapi kalau jaringan error, maka waktu 30 menit menjadi berkurang lagi, itu artinya materi juga tidak diserap dengan baik. Maka, SMPK Frateran Ndao menunda pelaksanaan US baru tgl 26 April 2021 dan berakhir tanggal 03 Mei 2021," ungkapnya.
Baca juga: Soal Mosi Tidak Percaya, Ketua DPRD Kota Kupang Yeskiel Loudoe Anggap Hal Biasa
Baca juga: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Bantu Rp 1 Miliar Rupiah untuk NTT
Tujuannya agar peserta didik kelas IX memiliki bekal yang cukup untuk menempuh pendidikkan jenjang berikutnya. "Walau kami sadari juga bahwa pasti belum maksimal, tetapi tidak berarti tanpa makna. Bahwa kami ingin memberikan yang terbaik bagi peserta didik yang orangtua percayakan kepada SMPK Frateran Ndao, berupa ilmu dan bukan angka atau nilai dalam rapor atau ijazah," ungkapnya.
Dia menegaskan, bukan nilai atau angka yang menjadi bekal anak, tetapi ilmu pengetahuan. Sebab kualitas seorang peserta didik, lanjutnya, bukan terletak pada angka atau nilai hasil ujian sesungguhnya, melainkan karakter yang dibentuk dari ilmu pengetahuan, melalui olah pikir, olah hati, olah rasa dan olah raga.
"Apalagi SMPK Frateran Ndao, merupakan sekolah yang mengedepankan pendidikan karakter. Sebab, Karakter sesungguhnya merupakan kunci keberhasilan seseorang, dan bukan angka atau nilai yang tertulis di dalam rapor atau ijazah. Dan lebih dari itu, kami ingin peserta didik SMPK Frateran Ndao, dididik dan diajar, agar jangan cepat menyerah dengan situasi seperti saat ini," jelasnya.
Dia katakan, Covid 19, bukan menjadi alasan untuk kita menyerah dalam belajar. Dan sebagai para pendidik pada SMPK Frateran Ndao, jelasnya, setidaknya memiliki tanggungjawab moral, agar peserta didik kelas IX yang dipercayakan orangtua kepada SMPK Frateran Ndao, mendapat pendidikan yang sungguh sungguh ditengah keterbatasan akibat covid 19.
"Dan kami berharap orangtua bisa menerima, alasan mengapa kami SMPK Frateran Ndao menggelar US tanggal 26 April, yakni agar peserta didik SMPK Frateran Ndao ada bekal untuk pendidikkan jenjang diatasnya," ungkapnya.
Lanjutnya, jika US digelar pada awal bulan April 2021, maka ada begitu banyak waktu yang terbuang percuma, dan itu menurut pihak sekolah, tidak baik untuk peserta didik di era digital ini. Maka, pihak sekolah, lanjutnya, berupaya memanfaatkan waktu seefektif mungkin bagi peserta didik untuk belajar dan bukan untuk banyak bermain.
"Dan bagi SMPK Frateran Ndao, situasi covid 19 bkn menjadi halangan untuk melakukan KBM, walau melalui KBM virtual. Oleh karena itu, saya mengapresiasi para guru, para peserta didik dan para orang tua peserta didik, untuk semangat berjuang ditengah pandemic covid 19, " ungkapnya.
Dia menambahkan, berdasarkan surat edaran dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende, pengumuman kelulusan akan dilaksanakan tanggal 4 Juni 2021. "Oleh karena itu, masih cukup waktu dari pelaksanaan US tgl 26 April hingga 03 Mei 2021. Dan semoga berjalan sesuai harapan dan agenda," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti)